Apakah Opera Mini Segera “Tenggelam” di Handphone Nokia Berbasis S40?


Nokia BrowserNokia baru saja memberikan update untuk browser di handphone-handphone berbasis S40 mereka sesuai rilis pers yang diterima TeknoJurnal kemarin.  Beberapa poin yang ditekankan oleh Nokia untuk browser terbaru ini adalah: kecepatan browsing, akses Internet yang lebih mudah, antarmuka pengguna yang lebih intuitif, pengaturan media, dan akses yang mudah ke jejaring sosial favorit.

Poin yang paling menarik dari browser terbaru dari Nokia ini menurut saya adalah kecepatannya. Nokia mengklaim bahwa browser terbaru di platform S40 dapat mengurangi konsumsi data hingga 90% yang membuat pengguna dapat menikmati koneksi Internet yang lebih cepat dan lebih terjangkau. Apa  yang ditawarkan Nokia ini agak mirip dengan Opera Mini. Pembaca tentu sudah tahu Opera Mini, browser web untuk handphone yang cukup banyak digunakan dikarenakan banyak browser built in yang tersedia di handphone kurang bagus dan tidak cocok untuk kondisi Internet di negara seperti Indonesia.

Nah…. untuk melihat seberapa cepat sebetulnya browser terbaru dari Nokia ini, saya membandingkan performa kecepatan dalam membuka sebuah situs web (dalam contoh ini m.detik.com) di Opera Mini dan browser Nokia terbaru di handphone Nokia C2-03 saya yang menggunakan kartu SIM 3 dengan konektifitas EDGE. Untuk browser Nokia, saya dapat membukan situs web m.detik.com dalam waktu berikut ini dalam 5 percobaan: 14, 19 , 7, 13, dan 11 detik. Sedangkan untuk Opera Mini, hasilnya dalah sebagai berikut: 12, 9, 13, 22, dan 21 detik.

Dari data yang sudah saya sebutkan sebelumnya, terlihat bahwa antara browser Nokia di platform S40 dan Opera Mini kini kecepatan dalam membuka situs web sudah tidak berbeda jauh. Ini tentu berarti Opera Mini di platform S40 mempunyai saingan yang kuat. Nah, pertanyaanya apakah ini berarti Opera Mini akan banyak ditinggalkan oleh para pengguna handphone berbasis S40?

Jawaban dari pertanyaan tersebut mungkin adalah iya. Kenapa? Alasan pertama saya adalah untuk membuka browser Opera Mini di handphone berbasis S40, prosesnya cukup panjang karena harus memencet menu beberapa kali sedangkan untuk browser bawaan Nokia dapat diakses dalam sekali pencet karena sudah tersedia di tampilan utama handphone. Alasan kedua saya adalah tampilan di browser bawaan Nokia versi terbaru ini juga sudah bagus. Jika Nokia aktif mempromosikan fitur terbaru browser bawaan mereka ke para pengguna handphone berbasis S40, mungkin akan banyak mereka yang tadinya menggunakan Opera Mini akan pindah menggunakan browser bawaaan Nokia.