Rekap #StartupLokal Meetup v.8 – Brand Image


Logo #startupLokalKamis 2 Desember 2010 acara #startuplokal v8 dengan tema “Brand Image” digelar di Microsoft, BEI Tower 2 lantai 18 (terima kasih untuk para sponsor… ). Acara bulanan dari, oleh dan untuk para startup lokal ini berlangsung sangat meriah. Yap, sekitar 200 orang memenuhi venue yang di berikan oleh Microsoft. So.. sepertinya antusias para penggarap startup di Indonesia ini semakin tinggi, karena biasanya acara ini dihadiri peserta di kisaran 100 orang. Yap 2 kali lipat dari jumlah biasanya. Membludak padat sampai acara selesai.

Peserta #startuplokal Meetup ke-8
Peserta #startuplokal Meetup ke-8 (foto oleh @sagad)

Ada yang menarik di #startuplokal meetup kali ini. Yap ada demo kinect di meetup kali ini. Walaupun belom sempat mencoba secara full, alias cuma liat orang aja, sepertinya si kinect ini salah satu konsol game yang seru punya lho, cara mainnya menarik karena berdasarkan pergrakan. Nah ini ada salah satu gambar dari TeknoUp, yang mengabadikan peserta #startuplokal menjajal si kinect ini.

Demo Kinect di #startuplokal Meetup ke-8
Demo Kinect di #startuplokal Meetup ke-8 (foto oleh @umay)

Setelah para peserta menjajal si kinect dan juga menikmati santap malam acara #startuplokal resmi dibuka oleh sambutan dari Bapak Irving (@IrvingEvaJoan) perwakilan dari Microsoft. Beliau sendiri kurang lebih menyatakan bahwa si Microsoft ini juga sangat mendukung perkembangan produk-produk lokal yang ada. Ini dibuktikan dengan adanya program seperti BizSpark yang mendukung penggunaan software legal untuk proses development atau apapun itu dalam sebuah startup maupun proses development lainnya.

Pak Irving di #startuplokal Meetup ke-8
Pak Irving di #startuplokal Meetup ke-8

Kemudian ada fimela.com yang melakukan pengumuman di acara #startuplokal kali ini. Lalu setelah itu ada presentasi dari Kudos, yang membahas use case yang mereka lakukan untuk startup di New York. Mereka juga menghadirkan beberapa ide baru dan juga konsep menarik dari startup yang ada di NewYork (idea-sandbox.com, partybooths.com, goalmine.com, dailybooth.com). Mereka juga membahas beberapa founder startup seperti Caterine Fake (Flickr) dan Jake Dorsey (Twitter, FourSquare, Square), yang memang menjadikan startup sebagai passion mereka, sehingga bisa sukses di pasaran.

Beberapa poin menarik yang kami catat dari presentasi Kudos adalah sebagai berikut:

  • Kenapa Facebook warnanya biru semua? Karena Mark Zuckerberg buta warna
  • Startup itu harus dimulai dari hati
  • Dalam membangun startup tidak perlu original, just try to be good

Presentasi berikutnya adalah dari Dian Noeh Abubakar (@dian_noeh) yang notabene adalah seorang Public Relation Consultant di Weber Shandwick yang cukup senior di Indonesia. Disini beliau banyak menerangkan konsep basis/101-nya si PR itu sendiri, kemudian melakukan perbandingan dengan marketing, membahas menggenai efek nyata dari PR, hingga implementasi PR di dunia startup.

Ada salah satu contoh kasus dari mbak Dian yang cukup menarik untuk bisa mengetahui apa itu sebenarnya PR. Contoh kasus yang beliau berikan adalah mengenai krisis sebuah brand minuman ringan yang diisukan memiliki kandungan zat yang berbahaya, sehingga banyak masyarakat yang takut untuk membelli produk itu. Nah, disini mbak Dian menerangkan bagaimana jika bagian advertising yang memecahkan masalah ini. Pastinya akan lebih ke membuat iklan, yang tingkat kredibilitas dan kepercayaan di masyarakat kurang kuat. Nah kalau PR akan mengambil jalan untuk menghubungi dokter dan biar si dokter itu yang bilang ke masyarakat bahwa produk minuman itu layak konsumsi.

Nah ada banyak sekali yang di bicarakan oleh mbak Dian pada malam itu, untuk lengkapnya anda bisa lihat hasil recording dari acara tersebut di http://www.ustream.tv/user/hadi_g_tj/videos.

  • Berikut poin-poin menarik dari mbak Dian yang berhasil di rangkum oleh tim TeknoJurnal:
  • PR relies on credibility.
  • Beda Advertising dan PR: Advertising bicara brand kita ke konsumen. PR membuat konsumen berbicara tentang brand kita.
  • PR works takes time, as well as building brand.
  • PR itu linear. One story leads to another. Bukan tetap blasting the same thing.
  • Instead of spending bigger amount to advertise on media, better to let PR pitch to media.
  • Apa yang membuat brand dikutip di media? Aspirasi dan kepercayaan terhadap brand.
  • Trust level grows along with reputation and it takes time to build one.

Presentasi yang terakhir datang dari Daniel Surya (@DANIELSURYA) South East Asia Chairman dari DM-IDHolland. Beliau ini merupakan ahli di bidang branding dan juga sudah membuat banyak logo untuk brand-brand ternama di Indonesia.

Dian Noeh dan Daniel Surya
Dian Noeh dan Daniel Surya (foto oleh @sagad)

Di kesempatan kali ini beliau mengedepankan bagaimana branding itu bisa membuat produk anda terlihat lebih baik dan lebih dipilih masyarakat daripada produk lainnya yang sebenarnya sama saja dengan produk anda. Nah untuk menerangkan hal tersebut beliau memaparkan sebuah studi kasus sebagai berikut. Ada tiga spesifikasi mobil yang kesemuanya memiliki standard yang mirip, perbedaan hanya ada di harga. Ketika brand dari mobil dihapus, ternyata customer cenderung memilih mobil yang paling murah walaupun tidak tau apa itu mereknya. Tapi ketika brand ditampilkan, maka pembeli akan lebih selektif dan juga lebih kritis dalam memilih, WALAUPUN sebenarnya memiliki spesifikasi yang mirip. Misalnya, pembeli lebih memilih brand BMW karena terkesan lebih sporty, atau Mercedes Benz karena kesan classy, atau Jaguar dengan kesan exclusive dan mahal.

Menarik sekali topik yang dibawakan dari bapak Daniel ini, anda bisa menikmati secara lengkap di http://www.ustream.tv/user/hadi_g_tj/videos.

TeknoJurnal juga sudah merangkum poin-poin penting dari presentasi bapak Daniel Surya:

  • Brand is not about logo
  • Brand is something people talk about, not the brand owners who push the story
  • Branding paling oke adalah ketika orang ngomongin kita
  • Diferensiasi itu penting. Similar companies, employing similar people, with similar educational backgrounds, similar jobs, similar ideas, similar product, similar prices, similar quality. Jangan fokus ke yang udah wajib ada, fokus ke diferensiasinya
  • Membangun brand mulai dari mind identity, behaviour identity, visual identity. Identity yang ada di ‘mind’ harus dapat tersampaikan melalui perilaku dan atribut visual.
  • Investasi identitas yang paling mahal ada di visual! Ganti logo maka semua kop surat, plang, dan lain-lain ganti juga kan.

#startuplokal meet up kali ini mendapat bantuan dari teman kita @hadigunawan yang membantu melakukan recording dan juga live streaming di meetup kali ini. Nah mungkin yang mau tanya-tanya tentang dokumentasi meet up kali ini bisa langsung kontak yang bersangkutan. He is a nice person :)

Tidak lupa juga untuk masalah registrasi meet up kali ini juga di dukung oleh http://eevent.com/ So.. thank you so much for support. And ROCK on #startuplokal.

See you on the next #startuplokal v.9 MeetUp