Categories: Intel Developer Zone

Jangan Buat 4 Kesalahan yang Umum Dilakukan Developer Ini

Setelah melalui perjuangan ngoding berjam-jam, sering kurang tidur, banyak suka duka atau bahkan frustasi, kamu akhirnya dapar merilis aplikasimu ke pasaran. Namun setelah beberapa minggu, kamu menyadari bahwa aplikasi yang telah dirilis tidak sesuai dengan harapan karena hanya beberapa orang yang mengunduhnya dan kamu tidak mendapatkan saran yang bermanfaat dari pengguna aplikasi kamu.

Banyak developer yang mengalami kasus tersebut. Namun begitu, kamu sebetulnya memiliki waktu untuk memperbaiki aplikasimu agar diunduh oleh banyak orang. Dan, agar aplikasi buatanmu dapat dimonetasi dengan lancar sebaiknya kamu menghindari kesalahan-kesalahan yang umum dilakukan oleh developer berikut ini:

Terjun Langsung Tanpa Perencanaan yang Matang

Tidak membuat perencanaan berarti merencanakan kegagalan. Kesalahan umum yang sering dilakukan oleh developer pemula adalah langsung mengembangkan aplikasi tanpa perencanaan awal yang matang seperti:

  • Dokumen persyaratan spesifikasi perangkat lunak, dokumen ini menjelaskan interaksi-interaksi antara pengguna dengan aplikasimu.
  • Rencana Proyek, menentukan cakupan, anggaran, dan kerangka waktu yang dapat disetujui untuk pengembangan aplikasi.
  • Rencana Bisnis, tentukan target dan perilaku pengguna aplikasimu serta bagaimana kamu akan memasarkan aplikasinya. Jelaskan tujuan dari aplikasi kamu dan bagaimana cara kamu mencapai tujuan tersebut.
  • Desain Sistem, menjelaskan segala sesuatu yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan aplikasi yang telah ditetapkan oleh kamu. Hal ini mencakup arsitektur, data, modul, dan lainnya.

Kesemua hal di atas sangat penting apabila kamu sedang mengembangkan sebuah aplikasi untuk klien

Membangun Apikasi yang Terlalu Rumit

Aplikasi yang dikembangkan harus dapat memecahkan masalah atau memenuhi kebutuhan tertentu. Namun sayangnya banyak developer yang membangun aplikasi hanya untuk memecahkan masalah pribadi daripada untuk target pengguna aplikasi mereka.

Selain itu, beberapa developer juga membangun aplikasi yang rumit dan berusaha membuat aplikasi tersebut menjadi segalanya bagi semua orang. Untuk mendapatkan pengguna yang sesuai target, kamu perlu mengetahui tujuan dikembangkannya aplikasi tersebut dan pastikan tujuan aplikasi ini bisa tercapai dengan baik.

Mudah Menyerah Dan Tidak Mau Menerima Saran

Kini pasar aplikasi sudah sangat padat sehingga banyak developer yang mudah menyerah jika tidak mendapatkan hasil yang diharapkan. Namun, dengan mempelajari kemampuan baru dan mengambil setiap peluang yang ada untuk meningkatkan kualitas aplikasimu maka nanti pasti hasil jerih payahmu akan terbayarkan.

Untuk itu, sebaiknya kamu mendengarkan saran dan kritik yang diberikan oleh pengguna aplikasi kamu. Terutama ketika pengguna aplikasi merasa bahwa aplikasi kamu perlu ditingkatkan lagi. Saran dari para pengguna aplikasi ini bisa digunakan untuk membuat aplikasimu menjadi lebih baik.

Mengabaikan Hal-Hal Teknis

Hindari terjebak di kesalahan teknis dengan memastikan beberapa hal seperti berikut ini:

  • Buat cadangan pekerjaan kamu
    Gunakan solusi pengendalian versi aplikasi untuk merekam perubahan dan memanggil kembali suatu versi kerjaanmu apabila suatu saat menemukan sesuatu yang salah.
  • Temukan format kode yang benar
    Satu kesalahan kecil dapat mempengaruhi aksesibilitas seluruh aplikasi kamu. Untuk itu, kamu dapat mencoba tool seperti tool pengembangan lintas-platform Intel XDK HTML5 dan paket produktifitas INDE yang memiliki fitur built-in code editor untuk menyederhanakan dan mempercepat pengetikan kodingan.
  • Ketahui standar web dan teknis SEO
    Standar web berhubungan dengan interoperabilitas, aksesibilitas, dan kegunaan dari sebuah situs sementara SEO membantu mesin pencari untuk mengenali situs atau aplikasi kamu dan mencakup hal-hal seperti XML sitemaps, 404 pages, dan 301 redirects.
  • Utamakan pengujian dan optimisasi
    Sebelum kamu merilis aplikasi ke toko aplikasi, sebaiknya kamu menguji aplikasi kamu terlebih dahulu pada peramban web atau perangkat yang berbeda. Pengguna aplikasi biasanya akan mudah frustasi apabila aplikasi yang dijalankan pada perangkat mereka tidak dapat bekerja atau jika aplikasi terlalu lama melakukan loading. Untuk itu, kamu bisa menggunakan Intel Android untuk menguji aplikasimu secara virtual menggunakan ribuan perangkat berbasis Intel secara gratis.

Ingatlah bahwa pemrograman itu hanya sebagian kecil dari bagian pengembangan aplikasi. Sebagian besar usaha pengembangan aplikasi kamu harus diletakkan pada perencanaan, pemasaran, dan pengujian aplikasi. Dengan mengikuti langkah-langkah dasar ini, kamu dapat mengatur dirimu lebih baik untuk menjadi developer sukses.

* Artikel ini adalah hasil kerja sama dengan Intel Developer Zone. Artikel asli bisa dilihat di link ini.

Share
Published by
TeknoJurnal

Recent Posts

Cisco Peringkatkan Kerentanan Kritis Dalam Cisco Data Center Network Manager

Cisco mengungkapkan tiga kerentanan dalam layanannya. Ini dia penanganannya!

January 7, 2020

Optimal idM Meluncurkan OptimalCloud Partner Platform

Ini ulasan mengenai keuntungan OptimalCloud Partner Platform, platform baru milik Optimal idM!

January 6, 2020

Google Siapkan Coral Accelerator Module dan Coral Dev Board Mini untuk Tahun 2020

Google kenalkan dua koleksi baru dari Coral. Dua koleksi baru ini bakal menambah kemampuan pengembangan…

January 3, 2020

Google Kembangkan Model Kecerdasan Buatan Untuk Deteksi Kanker Payudara

Raksasa Google baru saja mengembangkan sistem pemindaian kanker payudara berbasis kecerdasan buatan. Bagaimana hasilnya, berikut…

January 3, 2020

Google Dorong Fitur Bubbles Notifications Ke Versi Stabil

Meski dikenalkan bersamaan dengan Android 10 Beta, sampai kini Bubbles Notifications masih dalam tahap pengembangan.…

December 31, 2019

Samsung Siapkan Lima Proyek dan Empat Startup C-Lab Untuk CES 2020

Samsung akan kembali memamerkan hasil program C-Lab ke ajang CES 2020. Ini dia proyek dan…

December 30, 2019