Sekarang ini, para pengembang yang menggunakan game engine Unity, dapat lebih mudah mengimplementasikan video chat berkualitas tinggi dalam game yang sedang mereka kembangkan. Hal ini dikarenakan Agora.io meluncurkan SDK terbarunya.
Platform streaming suara dan video yang tergabung dalam Unity Technologies Verified Solutions Partner ini baru saja mengenalkan Agora Video Chat SDK yang secara khusus dirancang untuk Unity.
SDK baru ini menyediakan berbagai macam hal yang dibutuhkan pengembang game, dalam menciptakan pengalaman pengguna yang lebih kaya dan lebih menarik dengan live video chat dalam game.
Saat ini, pengalaman seluler menjadi semakin interaktif berkat adanya live video di berbagai macam aplikasi. Dan menariknya, dunia game menjadi salah satu ujung tombak dalam evolusi yang sangat besar ini.
Dengan memungkinkan pemain berinteraksi satu sama lain secara real-time, pengembang dapat meningkatkan keterlibatan dan retensi para pemain, sambil memberikan pengalaman bermain game yang unik, yang didambakan oleh para gamer sekarang ini.
Dengan adanya video chat yang tertanam di dalam aplikasi, pemain tidak perlu lagi bergantung pada aplikasi pihak ketiga, sehingga mereka tidak perlu lagi berpindah-pindah dari satu aplikasi ke aplikasi lain yang membuat gamer dapat tetap fokus di dalam permainan.
Chief Marketing Officer Unity Technologies, Clive Downie mengungkapkan bahwa SDK video baru Agora dirancang untuk bekerja dengan mulus dengan platform Unity dan membuatnya sangat mudah bagi pengembang untuk mengimplementasikan video interaktif di dalam permainan mereka.
Dan yang menjadi lebih penting lagi, SDK Agora ini merupakan solusi yang kuat namun ringan, sehingga memungkinkan pengembang untuk menambahkan video real-time tanpa mengorbankan pengalaman bermain.
Agora Video Chat SDK diklaim dapat menghadirkan komunikasi video secara real-time dalam game, dengan tingkat latensi (jeda) sub-detik yang dapat memastikan pengalaman yang mulus bagi para gamer.
SDK khusus video chat ini pun sudah dioptimalkan, baik untuk ukuran, penggunaan CPU, hingga konsumsi daya. Oleh karena itu diharapkan dapat meminimalisir dampaknya pada gameplay, dan tidak mempengaruhi bitrate game atau mengurangi pengalaman.
[Sumber: Venturebeat]
Cisco mengungkapkan tiga kerentanan dalam layanannya. Ini dia penanganannya!
Ini ulasan mengenai keuntungan OptimalCloud Partner Platform, platform baru milik Optimal idM!
Google kenalkan dua koleksi baru dari Coral. Dua koleksi baru ini bakal menambah kemampuan pengembangan…
Raksasa Google baru saja mengembangkan sistem pemindaian kanker payudara berbasis kecerdasan buatan. Bagaimana hasilnya, berikut…
Meski dikenalkan bersamaan dengan Android 10 Beta, sampai kini Bubbles Notifications masih dalam tahap pengembangan.…
Samsung akan kembali memamerkan hasil program C-Lab ke ajang CES 2020. Ini dia proyek dan…