[Sumber: Flickr]
Perusahaan jejaring sosial raksasa Facebook telah merilis enkripsi end-to-end untuk aplikasi Messenger, yang telah mengamankan percakapan dari 900 juta penggunannya. Dengan enkripsi ini, percakapan yang dilakukan oleh pengguna tidak dapat dimonitor oleh pihak ketiga.
Akan tetapi, untuk menggunakan fitur ini, pengguna harus mengaktifkan secara manual Secret Conversation untuk setiap percakapan. Dan untuk mengaktifkan fitur ini, kedua pengguna harus menginstal aplikasi Messenger versi terakhir di dalam perangkatnya.
Selain itu, enkripsi ini tidak dapat digunakan untuk percakapan grup. Pengguna juga hanya dapat mengakses percakapan rahasianya melalui perangkat yang digunakan untuk memulai percakapan tersebut. Fitur enkripsi ini tidak mendukung format GIF dan Video.
Untuk mengaktifkan fitur enkripsi ini, pembaca dapat menginstal terlebih dulu aplikasi Messenger versi terakhir. Kemudian, pembaca dapat membuat sebuah percakapan baru dengan menekan tombol new conversation, kemudian menekan tombol Secret atau toggle yang berada di sudut kanan atas sebelum memilih kontak. Setelah menu bar berubah menjadi hitam, Anda dapat memilih kontak yang akan diajak berkomunikasi dalam percakapan terenkripsi.
Untuk menggunakan fitur ini pada percakapan yang telah ada, pembaca dapat mengetuk nama penerima atau tombol i pada bagian atas layar. Setelah itu, pembaca dapat memilih tombol Secret Conversation untuk mengaktifkan enkripsi.
Berdasarkan pernyataan Wired yang dikutip oleh TheNextWeb, keputusan untuk enkripsi sebagai sebuah pilihan adalah semacam kompromi untuk membantu Facebook untuk menghindari masalah hukum.
[Sumber: TheNextWeb]