[Ilustrasi Oleh Pixabay]
Seperti yang dijanjikan sebelumnya, perusahaan pengembang chips Advanced Micro Devices atau yang kerap disebut dengan AMD meluncurkan dua buah GPU (Graphics Processing Unit) dengan manufaktur 7nm untuk pertama kalinya.
Secara resmi, perusahaan yang berbasis di California ini mengenalkan kartu grafis bernama Radeon Instinct MI50 dan Radeon Instinct MI60 dengan menggunakan teknologi chip yang lebih padat dan lebih efisien.
Berbekal dengan teknologi tersebut, Radeon Instinct MI50 dan Radeon Instinct MI60 mampu mengerjakan tugas-tugas komputasi khusus dengan lebih cepat, seperti untuk kecerdasan buatan, layanan cloud, dan perhitungan ilmiah.
Khususnya Radeon Instinct MI60, bahkan diklaim sebagai akselerator yang memiliki presisi ganda tercepat dari jenisnya. Dalam teknisnya, GPU baru buatan AMD ini mampu memompa hingga 7,4 teraflops ketika digunakan untuk mengolah data floating point 64-bit.
Untuk menunjang setiap kinerjanya, GPU Radeon Instinct MI50 dan Radeon Instinct MI60 juga dilengkapi dengan memori HBM2 dengan bandwidth yang sangat tinggi (hingga 1 TB/s), serta dilengkapi dengan link peer-to-peer berkecepatan 200GB/s yang dapat memungkinkannya bekerja dalam “hive rings” dengan total hingga empat buah GPU.
Kedua GPU terbaru buatan AMD ini dijanjikan akan segera dirilis ke pasaran. GPU AMD Radeon Instinct MI50 sebagai versi yang akan paling mudah untuk ditemui rencananya akan disebarkan paling lambat pada kuartal pertama tahun 2019 mendatang.
Sementara itu, saudaranya akan disebarkan dalam kurun waktu yang lebih cepat, di mana GPU yang dikembangkan melalui teknologi pemrosesan 7 nm ini direncanakan akan disebarkan paling tidak sebelum tahun 2018 ini berakhir.
Namun sayangnya, kedua GPU yang mengusung manufaktur 7 nm ini tidak akan dirilis untuk memenuhi kebutuhan di industri game yang sangat digemari banyak orang. Seperti yang dijelaskan sebelumnya, secara spesifik, kedua GPU ini akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan industri khusus, seperti kecerdasan buatan, layanan cloud, dan perhitungan ilmiah.
Meskipun demikian, hal ini merupakan sebuah pencapaian baru di industri pengembangan komputer. Di mana, untuk pertama kalinya, teknologi 7 nm yang semula hanya digunakan untuk mengembangkan chip seluler, kini juga digunakan dalam pengembangan GPU di industri komputer.
Selain itu, fakta ini juga mendasari apa yang bisa dilakukan AMD di tahun 2019 mendatang. Tidak menutup kemungkinan, teknologi 7 nm ini juga akan digunakan oleh AMD ke dalam pengembangan industri game miliknya.
[Sumber: Engadget]