Sebelum memulai analisa, ada baiknya kita melihat hasil polling mengenai bahasa skrip server favorit yang diambil dari salah satu website dengan komunitas yang luas yaitu fwzone.net, berikut adalah hasil polling tersebut:
Gambar 1 Tabel Hasil Polling Bahasa Skrip Server Favorit
Berdasarkan polling yang diadakan oleh salah satu website dengan komunitas yang besar, PHP menjadi bahasa skrip server yang paling populer. Hal ini tidak dapat dibantahkan lagi karena PHP mempunyai komunitas yang sangat besar ditambah CMS-CMS yang tersedia di internet kebanyakan berbasis PHP. PHP juga merupakan bahasa yang lebih simple dibandingkan bahasa skrip server lainnya karena PHP memang ditargetkan untuk platform web, tidak seperti JSP dan ASP yang merupakan ekstensi dari Java dan bahasa pemprograman keluarga .NET. Selain didukung oleh banyak komunitas dan CMS, PHP juga didukung oleh implementasi yang murah dan sangat umum karena kebanyakan web hosting di internet kebanyakan secara default sudah mendukung penggunaan PHP.
Setelah PHP, ASP / ASP .NET menduduki peringkat ke-2 pada polling tersebut. ASP yang merupakan bahasa skrip server yang disusun dari bahasa pemprograman keluarga .NET memiliki kelebihan di konsep RAD-nya. Dengan dibantu IDE serta bahasa pemprograman yang kuat namun tidak sulit, programmer dapat membuat website dengan berbagai macam fitur dalam waktu yang cepat. ASP memberikan programmer fasilitas yang mirip dengan apa yang diberikan pada Visual Studio untuk keluarga bahasa pemprograman .NET, seperti komponen untuk membuat report dan koneksi database. Dibantu dengan dukungan yang kuat dari Microsoft itu sendiri, ASP mempunyai resource yang sangat besar terutama di MSDN-nya. Namun begitu, tidak seperti PHP yang gratis implementasinya dan mudah ditemukan web hosting yang mendukung bahasa tersebut, ASP membutuhkan biaya yang cukup tinggi untuk implementasinya dan juga web hosting yang mendukung ASP tidak sebanyak PHP. Hal ini mungkin yang menyebabakan ASP tidak sepopuler PHP dalam pembuatan website.
JSP yang jika dilihat pada polling tersebut menduduki peringkat ke-2 paling bawah menandakan JSP tidak begitu populer di kalangan web developer. Walaupun JSP memiliki fitur-fitur Java seperti librarynya yang banyak dan kuat serta komunitasnya yang luas, JSP memiliki ruang implementasi yang agak sedikit di internet. Hal ini disebabkan oleh jarangnya web hosting yang mendukung JSP, ditambah lagi berhubung web server JSP membutuhkan resource yang lebih banyak dari web server yang menjalankan PHP membuat JSP membutuhkan spesifikasi platform yang lebih tinggi dibandingkan yang lain, hal ini tentu menaikkan biaya implementasi.
Untuk bahasa pemprograman Perl bisa kita lihat bahwa fungsi yang ditawarkan merupakan sebagai pengolah teks yang berskala besar yang bisa digunakan di bidang bioinformatika dan juga pengolahan rekayasa teks yang besar dan juga memrlukan performa yang tinggi. Tetapi bisa dilihat karena hanya popular dikalangan ilmiah saja dan juga hanya mendukung fitur seperti pengolahan teks saja maka Perl mulai meredup di akhir 2008 ini yang mulai mementingkan multimedia dan segi aplikatif untuk masyarakat. Oleh karena itu Perl jarang diminati oleh para developer web secara umumnya.
Setelah melakukan analisa mengenai bahasa pemprograman untuk web, kami melihat perbedaan yang diberikan antara bahasa skrip server cukup bervariatif, misalnya diantara ASP .NET dan juga PHP memliki fasilitas dan juga fitur yang sangat berbeda, sehingga dapat dikatakan bahasa skrip server digunakan sesuai fungsi yang akan di tampilkan pada sebuah web, karena sampai saat ini belum ada bahasa skrip server yang dapat menghandle semua fungsi yang diperlukan untuk membuat website, seringkali kita lihat malah banyak digunakan kombinasi. Sama konsep implementasinya dengan bahasa pemprograman aplikasi, penggunaan suatu bahasa skrip server akan optimal tergantung pada situasi dan kondisi.
REFERENSI POLLING
http://www.fwzone.net/showDetail.asp?TypeId=11&NewsId=10826&ShowVotes=true