TeknoJurnal
  • Data
  • Tentang TeknoJurnal
    • Tim TeknoJurnal
    • Layanan Kami
  • Kontak Kami
TeknoJurnal
Reading now
Bagaimana Meyakinkan Perusahaan untuk Memanfaatkan Teknologi Virtualisasi?

Bagaimana Meyakinkan Perusahaan untuk Memanfaatkan Teknologi Virtualisasi?

Jun 15, 2016

Huawei GR5 Hadir di Indonesia Dengan Fingerprint Super Cepat dan Kamera 13 MP

Jun 15, 2016

Lenovo dan Smartfren Rilis VIBE K5 Plus di Indonesia Dengan Fitur TheaterMax dan Harga Rp 2 Jutaan

Jun 14, 2016

Warnai Perkembangan Teknologi IoT dan Wearable, Komunitas Genuino 101 Akan Selenggarakan Workshop

Jun 14, 2016

Apple Rilis Swift Playground, Waktunya Semua Orang Belajar Bahasa Pemrograman

Jun 14, 2016

Dengan Akuisisi Microsoft Terhadap LinkedIn, Cara Baru Dunia Bekerja Akan Tercipta

Jun 14, 2016

Apple Rilis Pembaruan Minor Xcode 8 dengan Ekstensi Xcode Editor pada WWDC 2016

Load more

Bagaimana Meyakinkan Perusahaan untuk Memanfaatkan Teknologi Virtualisasi?

Advertorial
Developer Panduan
By Firman Nugraha / June 15, 2016
next
Use ← → keys to navigate
  • A+ A-

Bagaimana Meyakinkan Perusahaan untuk Memanfaatkan Teknologi Virtualisasi?

Pembaca mungkin sudah mengerti apa itu virtualisasi. Namun bagi yang belum paham, seperti yang dikutip dari webpodia.com, sederhananya virtualisasi di dunia TI adalah membuat sebuah versi virtual dari sebuah perangkat atau resource seperti server, media penyimpanan, jaringan, atau sistem operasi.

Kini, adopsi teknologi virtualisasi di sebuah perusahaan tidak dapat dipungkiri lagi karena keamanan data dan efisiensi waktu menjadi penting untuk meningkatkan performa perusahaan. Di sinilah ahli TI berperan untuk meyakinkan para pemegang keputusan seperti CEO dan CFO untuk menggunakan teknologi virtualisasi.

Namun, masalahnya kebanyakan ahli TI ketika berbicara dengan orang bisnis tidak “nyambung” bahasanya. Para CEO dan CFO, terutama yang tidak memiliki latar bidang teknologi, kemungkinan besar tidak akan mengerti dengan bahasa-bahasa geek semacam “cloud” atau “analytic”.

Ahli TI harus bisa mengkomunikasikan dengan bahasa yang membumi agar mereka dapat mengerti. Untuk membantumu ketika mengkomunikasikan tentang teknologi virtualisasi ke para non ahli TI ini, kamu bisa berbicara dengan poin-poin berikut:

Peningkatan Produktifitas

Pebisnis mana yang tidak senang dengan peningkatan produktifitas? Mereka pasti senang jika kamu sebagai ahli TI menyajikan solusi yang dapat meningkatkan produktifitas. Sebagai contoh, kamu bisa memberitahukan mereka bahwa mereka akan dapat mengakses data dan email dari server kantor ketika mereka berada jauh dari kantor.

Baca Juga:

  • Penyalahgunaan Teknologi, Bagaimana Cara Mengatasinya?
  • HIFEST 2017 Ajak Para Mahasiswa Untuk Menggunakan Teknologi Secara Positif dan Kreatif
  • Google Chromecast - Teknologi Untuk Menonton Video Streaming melalui TV

Kamu tidak perlu menjelaskan teknisnya. Mungkin itu akan berguna namun akan lebih meyakinkan bagi mereka jika kamu berbicara dengan bahasa mereka.

Mencegah Kerugian

Daripada kamu berbicara tentang bagaimana cloud computing yang merupakan evolusi dari virtualisasi dapat membuat cadangan data ke sebuah server berbasis cloud di tempat yang jauh dan datanya dapat diakses dari berbagai perangkat lainnya, kamu dapat berbicara tentang keperluan untuk memproteksi perusahaan dari kerugian.

CEO dan CFO akan lebih mengerti jika kamu menekankan bahwa downtime, mati listrik, dan perangkat yang rusak dapat menerpa perusahaan mana saja dan hal tersebut akan mengakibatkan baik kerugian finansial maupun nonfinansial ke perusahaannya.

Penghematan CAPEX (Biaya Modal)

Usaha kecil menengah (UKM) senang menghitung-hitung biaya modal / capital expenditure (CAPEX) untuk memperkecil CAPEX mereka terutama di masa-masa sulit keuangan. Jika kamu berbicara bahwa pemanfaatan teknologi virtualisasi dapat menekan CAPEX mereka, tentu itu akan menarik perhatian mereka.

Sebagai contoh, daripada mereka membeli server baru untuk komputasi yang lebih cepat dan keamanan yang lebih, mereka dapat menggunakan server yang ada saja dengan menggunakan virtualisasi. Harga membeli solusi virtualisasi tentu jauh lebih murah dibanding membeli server baru. Bahkan, karena beberapa layanan cloud

Efisiensi Waktu

Pekerjaan CEO itu banyak dan memakan waktu, jika ada sesuatu yang dapat membuat penggunaan waktu mereka lebih efisien tentu mereka akan senang. Daripada langsung menawarkan solusi virtualisasi jaringan, kamu dapat memberitahukan CEO kamu bahwa ia dapat menggunakan video conference untuk bertemu dengan client yang jaraknya jauh atau melatih karyawan di kantor cabang.

~

Semakin masuk akalnya poin-poin yang kamu berikan ke CEO dan CFO, mereka tertarik untuk apa yang kamu tawarkan. Nah, sekarangnya saatnya kamu memilih solusi dan atau vendor hardware yang tepat.

Untuk memastikan kamu memilih vendor yang tepat, pastikan vendornya sudah tersertifikasi. Sebagai contoh, HP Enterprise memiliki HPE Helion Ready Program untuk mensertifikasi vendor hardware dan solusi yang menggunakan HPE Helion OpenStack dan HPE Helion Development Platform.

Vendor hardware dan solusi yang didukung oleh HPE Helion OpenStack dan HPE Helion Development Platform menawarkan kamu berbagai macam solusi untuk cloud publik, privat, privat virtual, managed, dan hybrid. Mau perusahaan kamu sudah besar atau masih berstatus UKM, pastikan kamu mendapatkan solusi dan hardware dari vendor tersertifikasi saja.

TwitterFacebookWhatsAppGoogle+LinkedIn
Tags: cloud, HP Enterprise, HPE Helion Development Platform, HPE Helion OpenStack, HPE Helion Ready Program, StartUp, UKM, virtualization

You may also like

Berita By Sukindar / November 15, 2019

Bank DBS Indonesia dan Greenhouse Gelar Acara Market Expansion Indonesia

Berita By Sukindar / December 4, 2018

BTN dan Gan Kapital Akan Hadirkan Digital Startup Connect 2018

Tech In Asia Jakarta 2018 Logo
Berita By Adhitya Wibawa Putra / October 24, 2018

Rekap Tech in Asia Jakarta 2018 : Kemeriahan Pertemuan Startup, Investor, dan Penggiat Teknologi

Copyright © 2021 by TeknoJurnal.
Proudly powered by WordPress. Theme by DesignWall.
Tutup Iklan X