ASUS merupakan salah satu vendor asal Taiwan yang bisa dibilang telah berhasil mengekspansi penjualannya hingga ke pasar smartphone melalui keluarga Zenfone di berbagai negara, termasuk Indonesia.
Beberapa waktu lalu, ASUS telah memperkenalkan keluarga Zenfone generasi terbarunya di ajang Mobile World Congress (MWC) 2018 di Barcelona yang terdiri dari Zenfone 5 Lite, Zenfone 5, dan Zenfone 5Z.
Semantara itu, ASUS Zenfone 5 Lite sudah duluan diluncurkan di Indonesia dengan Zenfone 5Q yang memiliki 4 kamera sekaligus. Namun hal menarik lainnya adalah ASUS baru saja mengumumkan bahwa Zenfone 5 akan segera hadir di Indonesia pada bulan Mei 2018 ini.
Sekilas, ASUS Zenfone 5 yang akan hadir di Indonesia memiliki layar 6,2 inci yang beresolusi Full HD+ (2.246 x 1.080 piksel), berteknologi IPS LCD, dilindungi anti gores, dan beraspek rasio 19:9 yang memenuhi bagian depannya.
Mengikuti tren saat ini, Zenfone 5 juga memiliki poni atau notch pada bagian atasnya yang memiliki fungsi untuk menempatkan LED indicator, receiver, kamera depan, dan sensor cahaya atau proximity. Bahkan ASUS berhasil membuat bezelnya 26% lebih kecil dibandingkan iPhone X.
Dapur pacunya sendiri dipercayakan pada chipset Qualcomm Snapdragon 636 Octa-core berkecepatan 1,8 GHz lengkap dengan GPU Adreno 509. Chipset yang satu ini berteknologi proses 14nm sehingga hemat dalam mengonsumsi daya baterai, namun memiliki performa yang bertenaga.
Dalam mengimbangi kemampuan chipset tersebut, ASUS juga akan menyematkan RAM 4 GB dan storage internal dengan pilihan 64 GB atau 128 GB yang dapat ditambahkan microSD hingga 2 TB pada smartphone ini. Dengan kombinasi hardware ini memungkinkan smartphone dapat menjalankan game atau aplikasi banyak sekaligus dengan lancar.
Bahkan ASUS juga telah menyematkan kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) Boost pada Zenfone 5 sehingga performanya menjadi jauh lebih bertenaga. ASUS sendiri memberikan perbandingannya, dimana Zenfone 5 tanpa AI Boost memiliki performa CPU mencapai 126.813 poin dan Zenfone 5 menggunakan AI Boost mendapatkan peningkatan performa CPU mencapai 142.945 poin.
Selanjutnya, nilai tambah smartphone ini pun hadir pada fitur AI camera yang memungkinkan Zenfone 5 dapat meningkatkan kemampuan kamera secara pintar sehingga dapat menghasilkan foto dengan kualitas yang bagus dan optimal.
Beberapa fitur AI camera pun telah disematkan pada AI Scene Detection, AI Photo Learning, Real-time Portraits, dan Real-time Beautification. Untuk dua kamera belakangnya memiliki kombinasi 12 MP dengan sensor Sony IMX363, aperture f/1.8, OIS (Optical Image Stabilization) + 8 MP dengan sensor OmniVision 8856, aperture f/2.0, wide-angle 120 derajat, PDAF, dan LED Flash yang dapat menghasilkan foto dengan bagus.
Bahkan kamera belakangnya juga dapat menghasilkan foto bokeh (background blur) secara instan dan rapi. Sementara itu, berkat hadirnya lensa wide-angle dengan sudut pandang 120 derajat membuat kamera belakangnya juga mampu menghasilkan foto dengan area luas.
Sementara kamera depannya sendiri memiliki resolusi 8 MP dengan aperture f/2.0, bersensor OmniVision 8856 yang dapat menghasilkan foto selfie atau wefie dengan hasil yang bagus berkat bantuan AI.
ASUS Zenfone 5 sendiri menggunakan sensor fingerprint pada bagian belakangnya yang memungkinkan penggunanya dapat membuka kunci smartphone dengan cepat. Sebagai alternatif fingerprint, ASUS juga menyematkan fitur Face Unlock yang akan memindai wajah penggunanya untuk membuka kunci.
Tak ketinggalan, dukungan dua kartu SIM dengan jaringan 4G-LTE, WiFi, Bluetooth, NFC, port USB Type-C, dan sistem operasi Android Oreo dengan tampilan antarmuka ZenUI 5 yang dapat ditingkatkan menjadi Android P telah hadir di dalamnya.
ASUS sendiri mengatakan bahwa Zenfone 5 segera diluncurkan di Indonesia pada tanggal 17 Mei 2018. Namun untuk harga dari smartphone ini sendiri belum diumumkan secara resmi oleh pihak ASUS sehingga kita harus menunggunya hingga waktu peluncurannya tiba. Dikabarkan Zenfone 5Z juga akan hadir di Indonesia dan sedang dalam proses perizinan.
* Artikel ini dirilis pertama kali di gadgetren.com, Gadgetren adalah situs divisi TeknoJurnal khusus untuk gadget
Cisco mengungkapkan tiga kerentanan dalam layanannya. Ini dia penanganannya!
Ini ulasan mengenai keuntungan OptimalCloud Partner Platform, platform baru milik Optimal idM!
Google kenalkan dua koleksi baru dari Coral. Dua koleksi baru ini bakal menambah kemampuan pengembangan…
Raksasa Google baru saja mengembangkan sistem pemindaian kanker payudara berbasis kecerdasan buatan. Bagaimana hasilnya, berikut…
Meski dikenalkan bersamaan dengan Android 10 Beta, sampai kini Bubbles Notifications masih dalam tahap pengembangan.…
Samsung akan kembali memamerkan hasil program C-Lab ke ajang CES 2020. Ini dia proyek dan…