[sumber gambar : Shutterstock]
Memilih merupakan sebuah hal yang terkadang sulit bagi sebagian orang di dunia ini. Hal tersebut juga berlaku untuk developer pemula. Bagi pemula, memilih bahasa pemrograman yang tepat untuk dipelajari menjadi sesuatu yang sangat menakutkan.
Oleh karena itu, Make A Websitehub.com menjelaskan beberapa hal yang bisa menjadi bahan pertimbangan dalam memilih bahasa pemrograman. Salah satunya adalah job trends. Misalnya, ketika seorang pemula ingin mulai berkarir di tahun 2016 ini, maka orang tersebut dapat memikirkan peluang seberapa besar kemungkinan dia memperoleh pekerjaan berdasarkan bahasa pemrograman yang dikuasainya dengan melihat job trends yang ada.
Selain itu, pemilihan bahasa pemrograman dapat didasarkan pada apa yang ingin dilakukan ketika programmer melakukan pemrograman. Dan juga dapat didasarkan pada apa yang menjadi tujuan akhir dari mempelajari bahasa tersebut.
Misalnya pada tujuan akhirnya developer ingin membuat dan menyunting halaman web, maka developer dapat mempelajari bahasa pemrograman HTML5, CSS, dan PHP. Atau developer ingin membuat halaman web yang interaktif, maka developer dapat mempelajari Javascript.
Contoh Lainnya, developer ingin berkonsentrasi pada pembuatan aplikasi di iPhone, developer dapat mempelajari bahasa Objective-C atau [C]. Sedangkan jika ingin membuat aplikasi Android, developer dapat mempelajari Java dan C++.
Untuk memudahkan developer dalam memilih bahasa pemrograman yang ingin dipelajari, berikut ini sebuah infografis yang dapat dijadikan patokan pemilihan bahasa pemrograman yang tepat untuk dipelajari lebih mendalam :
[Sumber :Make A Websitehub.com]