Hari Kamis tepatnya tanggal 13 Januari 2011, BlackBerry Developer Conference Asia 2011 (BlackBerry DevCon Asia) resmi dibuka. BlackBerry DevCon Asia yang untuk pertama kalinya diselenggarakan ini dilaksanakan di Nusa Dua, Bali. Sekitar 700 orang menghadiri acara ini dan acaranya pun cukup meriah dan diselenggarakan dengan gaya khas BlackBerry yang elegan.
Acara dibuka dengan presentasi dari Gregory Wade (Managing Director, Southeast Asia), Christopher Smith (Senior Director, BlackBerry Development Platform), Francois Mahieu (Senior Director, Regional Product Management – Asia Pasific), Johan Kremer (Head of Alliances, Southeast Asia), Mike Kirkup (Director, Developer Rations), dan Tyler Lessard (Vice President, Global Alliances & Developer Relations).
Ada beberapa poin-poin yang menarik di acara pembukaan ini, berikut adalah poin-poin tersebut:
Antara RIM dengan Pemerintah
Menanggapi isu-isu terbaru antara pemerintah dan RIM, RIM menyatakan bahwa mereka telah membayar pajak dengan semestinya kepada pemerintah dan mematuhi peraturan-peraturan yang ada. RIM juga menegaskan bahwa mereka akan segera mengikuti aturan pemerintah seputar konten pornografi dan pada tanggal 17 Januari nanti RIM akan dating ke kementerian KomInfo untuk memenuhi permintaan pemerintah.
Seputar RIM
- RIM berkomitmen penuh untuk mendukung Flash dan mendorong SuperApps (aplikasi yang menggunakan API secara komprehensif)
- RIM saat ini memiliki 17.000 karyawan di lingkup global. Di antara belasan ribu karyawan tersebut, ada sekitar 30 orang warga negara Indonesia yang tersebar di kantor RIM di seluruh dunia
- RIM adalah vendor smartphone ke-2 terbesar di Asia Tenggara
- RIM percaya bahwa pembatas antara aplikasi enterprise dan personal semakin buram dan akan terus berlanjut kedepannya
Seputar BlackBerry
- BlackBerry Messenger adalah jejaring sosial mobile yang terbesar
- Saat ini sudah ada sekitar 55 juta akun subscriber servis BlackBerry di seluruh dunia
- Ada lebih dari 33 juta pengguna BlackBerry Messenger di dunia
Seputar BlackBerry App World
- Sudah tersedia untuk 70 negara, 21 mata uang, 6 bahasa
- Seputar 300.000 pengembang aplikasi tercatat
- Lebih dari 35 juta pengguna BlackBerry App World
- Lebih dari 2 juta aplikasi di download setiap harinya
- Lebih dari 75% aplikasi yang didownload adalah untuk BlackBerry OS 5.0 ke atas
- Gratis untuk registrasi dan mengirimkan aplikasi
- App World versi baru (versi 2.1) mendukung transaksi mikro dan in-app payments
- Jenis aplikasi yang paling sering digunakan di App World untuk Indonesia adalah search, di Thailand adalah game, dan di Malaysia adalah komunikasi
- Lebih banyak orang yang mengetahui BlackBerry App World daripada Android App Market di Indonesia, Malaysia, dan Thailand
Investasi RIM di Indonesia
RIM sampai saat ini sudah berinvestasi di Indonesia melalui program-program berikut:
- BlackBerry Local University
- BlackBerry Direct Program
- BlackBerry Partners Fund
Aplikasi Lokal
BlackBerry saat ini sudah menyediakan beberapa aplikasi lokal, di antaranya adalah: Honda iMobil, Yahoo Koprol, Kompas.com, Starbucks Coffee, Bunkface, Nisan Tour, dan Indonesian Idol.
BlackBerry Social Platform
RIM akan merilis platform ini dalam waktu dekat versi betanya. Platform tersebut menawarkan fitur-fitur sebagai berikut: embed chat, invite friends, share content, create communities, customize user profiles
Fitur Baru di BlackBerry 6.1 Application Platform
- API untuk magnetometer / kompas digital
- OpenGL-ES 2.0
- Window API
- API berbasis event dan geo-fencing location
- Pembaharuan di API barcode
- dan masih banyak lainnya
Fitur-Fitur Baru di Tablet OS SDK 0.9.2
- Splash screen custon untuk aplikasi
- Skin baru untuk komponen
- Orientasi aplikasi
- BlackBerry App di App Payments API
- dan masih banyak lainnya
Lainnya
- Diprediksikan akan adanya peningkatan pasar smartphone di regional Asia Pasifik sebesar 54% pada tahun 2015
- Pengiriman smartphone ke Asia akan naik 4 kali lipat pada tahun 2015. Asia juga akan menguasai 39% pengiriman smartphone global pada tahun 2015
- Program PlayBook gratis untuk para pengembang aplikasi BlackBerry diperpanjang hingga tanggal 15 Maret 2011, untuk mensubmit aplikasi bisa ke link ini
Masih banyak yang bisa dibahas di BlackBerry DevCon Asia 2011 ini terutama untuk para pengembang aplikasi mobile, tunggu saja di artikel-artikel berikutnya TeknoJurnal.
Untuk info-info tambahan seputar BlackBerry DevCon Asia 2011 ini, berikut adalah link-linknya: