BlackBerry Jam Asia 2013 – Bagaimana Sebuah Aplikasi Dipilih oleh Pengguna?


header

Dilihat dari sisi bisnis, pengembang aplikasi tentunya ingin bisa membuat aplikasi yang sukses, bermanfaat dan juga mendatangkan keuntungan bagi pembuatnya. Apabila kunci dari suksesnya sebuah produk adalah dengan memahami pasar, maka kebiasaan pembeli dalam sebuah toko (bagian dari sebuah pasar) bisa menjadi salah satu hal yang sangat patut dipelajari.

Di BlackBerry Jam Asia 2013 yang berlangsung di Hongkong kemarin, mereka baru saja merilis sebuah infografik menarik yang menggambarkan tentang psikologi konsumen berdasarkan market study yang dilakukan di berbagai pasar di Asia Pasifik. Hasilnya akan menjawab berbagai pertanyaan yang sering muncul yang berkaitan tentang psikologi konsumen BlackBerry.

Hal apa yang mempengaruhi sebuah aplikasi dalam pencarian?

Rekomendasi dari teman / keluarga dapat membantu aplikasi mendapatkan kepercayaan sebesar 81% dari jumlah pengguna. Pastikan pengguna dapat berbagi aplikasi yang dibuat lewat kanal-kanal social yang ada, atau mungkin pengembang aplikasi dapat memberikan gift spesial jika berbagi dengan teman dekat. Lalu bagaimana pengaruhnya bila dengan melakukan publikasi online, beriklan di blog atau forum? Rata-rata 75% pengunduh bisa didapat dari cara tersebut.

Mengapa sebuah aplikasi dipilih dibanding lainnya?

Ternyata, 7 dari 10 konsumen menilai pertama kali berdasarkan logo-nya. Sedangkan mereka yang memilih berdasarkan ‘rating aplikasi’, berjumlah 8 dari 10 konsumen. ‘Keunikan nama’ hanya memiliki tingkat pengaruh paling kecil, yaitu 6 dari 10 konsumen. Lalu, bagaimana akhirnya pengguna mengunduh aplikasi yang ada di BlackBerry App World? Sebagian besar tergantung pada informasi yang diberikan pada deskripsi aplikasi, setidaknya 9 dari 10 konsumen menjawab demikian. Sisanya, yaitu 8 dari 10 mengunduh berdasarkan screen shots dan status aplikasi tersebut (contoh status aplikasi: “Dibuat khusus untuk pengguna BlackBerry”, “Aplikasi resmi PT. KAI”).

Bagaimana memilih monetasi yang terbaik bagi sebuah aplikasi?

Dibawah ini rangking yang dirilis oleh pihak BlackBerry berdasarkan pilihan konsumen.

  • Trial Version. Pilihan monetasi ini rata-rata untuk aplikasi yang target penggunanya berusia 35-40 tahun.
  • Lite Version. Multi-fitur, sehingga fitur aplikasi yang canggih dapat menarik untuk diunduh (premium download). Rata-rata untuk target pengguna 15-24 tahun.
  • In-App Purchase. Menjual konten yang ada pada permainan game atau multimedia.

Berkaitan dengan monetasi, ada hal yang menarik tentang bentuk harga yang dipasang. Misalnya ada aplikasi yang berharga Rp 35,950 (USD 3,23) dan Rp 31.500 (USD 2,83), maka pengguna yang memilih pilihan kedua akan 14% lebih tinggi dibanding yang memilih pilihan pertama.

Data yang disampaikan diatas bisa saja berubah, pasar tentunya akan selalu berkembang. Sebagai pengembang aplikasi yang ingin sukses akan dituntut untuk mengamati terus keadaan pasar yang sedang terjadi. Apabila kata-kata bisa saja bohong, maka statistik yang benar biasanya akan bisa menjadi petunjuk arah bagaimana seharusnya produk/aplikasi dikembangkan.