Mozilla sebagai salah satu perusahaan pembuat browser terkenal di dunia, kini telah membuat sistem operasi mobile-nya tersendiri yang diberi nama Firefox OS. Menariknya semua aplikasi Firefox OS yang tersedia di Firefox Marketplace terbuat dari HTML5, JavaScript, serta CSS sehingga sistem operasi ini layaknya seperti sebuah browser berbentuk ponsel.
Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai Firefox OS ini bagi pengembang aplikasi, saya akan menyajikan informasi mengenai panduan dasar pembuatan aplikasi untuk Firefox OS.
Firefox OS ini memang menarik karena mempunyai tiga bagian arsitektur utama dalam membangun sistem operasinya. Bagian ini terdiri dari Gaia, Gecko, dan Gonk. Berikut ini merupakan penjelasan singkat mengenai ketiga bagian tersebut.
Gaia
Gaia merupakan bagian tampilan antarmuka dari Firefox OS. Semua aplikasi yang terlihat secara kasat mata oleh pengguna Firefox OS merupakan bagian dari Gaia. Selain itu, tampilan halaman awal dan layar kunci dari Firefox OS diimplementasikan oleh Gaia. Tentunya bagian ini pun dibuat sepenuhnya menggunakan HTML, CSS, dan JavaScript.
Gecko
Gecko ini merupakan bagian penting dalam menghubungkan antara bagian Gaia dan Gonk agar dapat saling berkomunikasi dimana bagian ini akan melakukan konversi operasi yang dilakukan pengguna kepada bagian Gonk agar langsung bisa dijalankan perangkat keras. Bagian Gecko terdiri dari JS Runtime dan API untuk mengakses perangkat keras.
Gonk
Gonk ini merupakan bagian yang menjadi jembatan penghubung antara perangkat lunak dengan perangkat keras pada Firefox OS. Bagian ini dibangun oleh kernel Linux sehingga dapat langsung berkomunikasi dengan perangkat keras.
Pada dasarnya Firefox OS ini menggunakan model pemrograman layaknya ketika membuat sebuah website yaitu menggunakan HTML, CSS, dan JavaScript untuk membangun aplikasinya. Berikut saya akan menjabarkan sedikit bagaimana cara membuat aplikasi sederhana dengan menggunakan HTML dasar yang dapat dijalankan di Firefox OS.
Sebagai tambahan, pembaca dapat menambahkan JavaScript, CSS, dan aset lainnya ke dalam folder utama untuk membuat aplikasinya menjadi lebih menarik. Untuk melihat contoh langsung dari pengembang aplikasi Mozilla ini pembaca dapat mengunjungi halaman resmi tutorial Firefox OS.
Setelah pembaca membuat sebuah aplikasi sederhana dengan menggunakan Index.html dan Manifest.webapp dalam satu folder, maka langkah berikutnya adalah mempersiapkan Firefox OS Simulator sehingga dapat melihat hasil tampilan dari aplikasi yang telah dibuat.
Untuk mendapatkan Firefox OS Simulator ini dapat dilakukan dengan langkah mudah sebagai berikut :
Ini merupakan beberapa informasi singkat dan panduan dasar pengembangan aplikasi di Firefox OS. Jika ada pembaca yang ingin mengembangkan aplikasi dan mengetahui lebih lanjut mengenai sistem operasi ini, dapat langsung mengunjungi halaman resmi untuk pengembang aplikasi di Firefox OS Developer.
Cisco mengungkapkan tiga kerentanan dalam layanannya. Ini dia penanganannya!
Ini ulasan mengenai keuntungan OptimalCloud Partner Platform, platform baru milik Optimal idM!
Google kenalkan dua koleksi baru dari Coral. Dua koleksi baru ini bakal menambah kemampuan pengembangan…
Raksasa Google baru saja mengembangkan sistem pemindaian kanker payudara berbasis kecerdasan buatan. Bagaimana hasilnya, berikut…
Meski dikenalkan bersamaan dengan Android 10 Beta, sampai kini Bubbles Notifications masih dalam tahap pengembangan.…
Samsung akan kembali memamerkan hasil program C-Lab ke ajang CES 2020. Ini dia proyek dan…