Belakangan ini kita sering disuguhi berita negatif tentang RIM dengan BlackBerry-nya belakangan ini di Indonesia dan kini sepertinya mereka semakin agresif untuk mengurangi dampak pemberitaan negatif yang tersebar. Salah satu contohnya adalah RIM baru-baru ini merilis informasi tentang dukungan apa saja yang telah mereka berikan ke Indonesia.

Dari informasi yang saya dapat, beberapa dukungan RIM yang paling menonjol di Indonesia adalah sebagai berikut:

• Lebih dari 6.000 lapangan kerja tercipta berkat kehadiran BlackBerry di Indonesia.
• RIM telah membantu lebih dari 50 universitas, perguruan tinggi, dan sekolah di Indonesia untuk mempelajari tentang pengembangan aplikasi mobile melalui BlackBerry Academic Program. Lebih dari 2.600 pelajar telah merasakan manfaat dari program ini.
• Sekitar 120 pengembang aplikasi dari Indonesia turut andil dalam kesuksesan lebih dari 700 aplikasi yang ada di BlackBerry App World; pengguna dari Indonesia sendiri telah mengunduh lebih dari 20 juta aplikasi.

Mengomentari hal ini, Deputy CEO Spire Research and Consulting, Jeffrey Bahar mengatakan “BlackBerry merupakan kunci teknologi untuk Indonesia dan memainkan peran yang sangat penting dalam menyediakan keperluan jutaan pengguna untuk berkomunikasi serta secara efektif menjalankan bisnisnya. BlackBerry tidak hanya menyediakan ribuan lapangan pekerjaan sebagai distributor dan penjual resmi BlackBerry, tetapi juga untuk komunitas developer, yang semuanya bersama-sama mengembangkan inovasi bisnis dan pekerjaan yang sudah ada di Indonesia.”

Selain hal-hal yang telah disebutkan di atas, saya juga mendengar bahwa RIM akan segera menyelenggarakan casual meetup untuk para pengembang aplikasi di beberapa kota di Indonesia. Sebelumnya RIM lebih sering menyelenggarakan acara untuk para pengembang aplikasi di tempat yang formal dan kini mereka akan lebih banyak “menyelam” di eksosistem grassroot para pengembang aplikasi.