[Sumber: Flickr]

Fitur penghemat data menjadi salah satu yang populer di perkembangan teknologi informasi. Hal tersebut telah menjadi trend. Sebelumnya perusahaan Google  membawa salah satu fitur tersebut ke Android, dan Facebook mengikutinya dengan memberikan fitur tersebut ke dalam aplikasi utama Facebook.

Facebook sangat setuju dengan ide untuk membawa fitur penghemat daya ke perkembangan teknologi, hal tersebut terlihat dari upaya perusahaan tersebut sedang berupaya untuk menguji fitur penghemat daya tersebut untuk Messenger, untuk mereduksi kelebihan data yang dikonsumsi oleh aplikasi tersebut.

Fitur data saver dapat ditemukan pada pengaturan aplikasi. Dengan menghidupkan fitur ini, penggunaan data akan terkurangi termasuk di dalamnya ketika membuka gambar maupun video yang dikirim kepada pengguna.

Saat menghidupkan fitur ini, pengguna secara otomatis akan menghidupkan fitur click-to-download untuk membuka gambar atau video, dari pada mengunduh secara langsung item yang diterima. Tetapi perlu digaris bawahi, fitur ini berlaku untuk perangkat yang berjalan dengan menggunakan data seluler. Jika perangkat terhubung dengan Wi-Fi, maka secara otomatis aplikasi akan kembali mengunduh seluruh item yang diterima, termasuk video dan gambar.

Tidak hanya memberikan kemampuan untuk menghemat data, tetapi fitur pengemat data pada aplikasi Messenger dapat memantau penggunaan data. Aplikasi ini memiliki kemampuan untuk menampilkan seberapa besar data yang tersimpan, dan pengguna juga dapat me-reset jumlah data yang tersimpan.

Saat ini, fitur penghemat data untuk Messenger masih dalam tahap pengujian, sehingga tidak semua pengguna akan dapat mendapati fitur tersebut. Fitur ini belum disebarluaskan oleh Facebook untuk pengguna secara umum.

[Sumber: Androidpolice]