[Sumber: Pixabay]
Chef telah merilis Habitat, yaitu proyek open-source baru yang mengenalkan pendekatan unik dalam otomasi aplikasi. Secara otomatis, paket aplikasi yang menggunakan Habitat akan memiliki kemampuan pengorganisasian dan pengaturan secara mandiri. Habitat akan membuat aplikasi memiliki infrastruktur pokok secara independen.
Platform ini juga menawarkan kemampuan untuk menjalankan aplikasi untuk seluruh peningkatan lingkungan beragam, termasuk di dalamnya containers, PaaS, infrastruktur cloud, dan pusat data lokal.
Pendekatan ini mengizinkan aplikasi untuk menjadi aplikasi independen untuk semua lingkungan infrastruktur tertentu. Habitat akan membuat aplikasi tersebut dan membuat unit penyebaran secara otomatis.
Selain itu, para developer juga tak perlu khawatir tentang runtime tertentu sampai dengan saat aplikasi siap untuk disebarkan apabila membagun aplikasi dalam paket Habitat. Saat aplikasi dibangun dalam paket Habitat yang ringan, berbagai macam jenis runtime, seperti container, bare metal, atau PaaS, tidak akan menjadi fokus dan tidak akan membatasi aplikasi.
Setelah membangun aplikasi dan menyebarkannya dengan paket Habitat, aplikasi akan memiliki kecerdasan untuk menyadari dan bereaksi terhadap lingkungannya. Habitat akan menyediakan tampilan yang terdefinisikan secara baik yang memiliki penyederhanaan tugas umum seperti monitoring, safe deployment, dan penciptaan hubungan yang membutuhkan sistem produksi.
Habitat menawarkan beberapa fitur yang dapat digunakan oleh developer, termasuk di dalamnya dukungan terhadap aplikasi modern, komponen inti Habitat, ekosistem Habitat, dukungan menjalankan aplikasi di manapun tempatnya, peningkatan pengalaman untuk container, dan integrasi dengan alur kerja DevOps milik Chef.
[Via App Developer Magazine]