Categories: Berita

Google Chromecast – Teknologi Untuk Menonton Video Streaming melalui TV

Setelah beberapa waktu lalu Google meluncurkan Google TV, kini perusahaan raksasa IT ini memunculkan teknologi baru untuk memutar video di TV yang bernama Google Chromecast. Bisa dibilang ini adalah pengembangan produk dari chrome itu sendiri. Peluncuran produk ini tidak menandakan bahwa Google TV akan mati, malahan Google TV ini nantinya akan membantu pengembangan Chromecast kedepannya.

Chromecast merupakan dongle yang akan menambahkan fungsi ponsel pintar yang kita punya menjadi sebuah remot. Pihak Google mengatakan dalam peluncurannya bahwa Chromecast akan bisa digunakan melalui semua platform yang bisa menjalankan Chrome, antara lain: perangkat Android, PC Windows, bahkan Mac. Selain menyediakan konten YouTube, Chromecast juga bisa menampilkan konten video yang berasal dari Netflix. Kedepannya Google akan bekerjasama dengan Pandora untuk bisa menghadirkan konten audio kedalam Chromecast.

Berikut ini adalah detil spesifikasi teknis dari Chromecast:

Hardware

  • Panjang 2.83 inches
  • Lebar 1.38 inches
  • Ketebalan 0.47 inches
  • Berat 0.075 pounds
  • Pilihan warna: Hitam
  • HDMI output(s)  1
  • USB

Software

  • Media streaming: Chromecast
  • Pendukung utama aplikasi: Netflix, YouTube

Konektifitas

  • Wi-Fi support      802.11b, 802.11g, 802.11n

Masuknya Google Chromecast ke pasaran akan menjadikan teknologi ini penantang bagi AirPlay. Namun sedikit berbeda, AirPlay hanya bisa digunakan pada setiap perangkat iPad, iPhone, dan hampir semua Mac terbaru. Untuk menggunakannya kita harus membeli AppleTV seharga $99. Mungkin dari sini bisa kita ambil kesimpulan bahwa Chromecast sedikit lebih fleksibel dari AirPlay milik Mac dalam hal perangkat yang digunakan.

Google menawarkan Chromecast ke pasaran hanya dengan harga $35. Produk ini akan tersedia di Amazon.com dan BestBuy. Kabar baiknya API dari Chromecast ini akan dilepas oleh Google kepada pengembang aplikasi untuk memperkaya fungsi dan konten dari Chromecast tersebut.

Share
Published by
Agus Afif Riyadi

Recent Posts

Cisco Peringkatkan Kerentanan Kritis Dalam Cisco Data Center Network Manager

Cisco mengungkapkan tiga kerentanan dalam layanannya. Ini dia penanganannya!

January 7, 2020

Optimal idM Meluncurkan OptimalCloud Partner Platform

Ini ulasan mengenai keuntungan OptimalCloud Partner Platform, platform baru milik Optimal idM!

January 6, 2020

Google Siapkan Coral Accelerator Module dan Coral Dev Board Mini untuk Tahun 2020

Google kenalkan dua koleksi baru dari Coral. Dua koleksi baru ini bakal menambah kemampuan pengembangan…

January 3, 2020

Google Kembangkan Model Kecerdasan Buatan Untuk Deteksi Kanker Payudara

Raksasa Google baru saja mengembangkan sistem pemindaian kanker payudara berbasis kecerdasan buatan. Bagaimana hasilnya, berikut…

January 3, 2020

Google Dorong Fitur Bubbles Notifications Ke Versi Stabil

Meski dikenalkan bersamaan dengan Android 10 Beta, sampai kini Bubbles Notifications masih dalam tahap pengembangan.…

December 31, 2019

Samsung Siapkan Lima Proyek dan Empat Startup C-Lab Untuk CES 2020

Samsung akan kembali memamerkan hasil program C-Lab ke ajang CES 2020. Ini dia proyek dan…

December 30, 2019