Untuk memainkan sebuah game, kini seorang pemain harus terlebih dulu masuk dengan menggunakan sebuah akun. Terutama untuk game–game online yang sekarang banyak beredar. Tidak hanya untuk game berbasis PC, game–game untuk ponsel juga membutuhkan akun untuk bisa memainkannya.

Terkait akan hal itu, Google menawarkan fitur baru untuk masuk ke dalam akun sebuah game. Semula pengguna gadget harus mendaftar akun Google, dan meng-upgrade akun ke akun Google+. Selain itu, pengguna gadget juga harus ribet memasukan akun setiap akan masuk ke game yang baru.

Namun ada kabar gembira karena kini pengguna tak perlu repot-repot lagi untuk melakukan hal tersebut. Nantinya pengguna hanya perlu mendaftarkan diri, tanpa meng-upgrade akunnya ke Google+. Selain itu, pengguna hanya perlu sekali memasukan akun game, tanpa perlu memasukannya setiap kali menggunakan game berbeda.

Sayangnya akan ada sedikit masalah yang mengganggu karena perubahan fitur ini akan menjadi perhatian penting bagi developer. Dalam perubahan tersebut akan mengakibatkan munculnya pop-up jendela persetujuan Google+ yang sangat mengganggu pada pengguna .

Tapi tak perlu khawatir karena Google juga memberikan solusinya. Hal tersebut dapat diatasi dengan cara meminimalisir permintaan kepada “Cakupan Tambahan Google+” apabila developer tidak benar-benar membutuhkannya.

Selain hal itu, permasalahan yang mungkin terjadi adalah developer tidak akan mendapatkan kembali data yang valid dari endpoint lainnya. Untuk mengatasinya, developer jangan sampai menggunakan akun pemain yang sama untuk API Google yang lain.

Permasalahan yang ketiga adalah permintaan terhadap akses token oleh developer bisa saja berisi informasi yang sebenarnya bukan dicari atau tidak terlalu dibutugkan. Dan untuk megatasinya, developer dapat menggunakan GetServerAuthCode API yang baru.

Oleh karena itu Google menyarankan agar tidak menggunakan Cakupan Google+ yang tidak digunakan. Selain itu ,disarankan juga untuk menggunakan getGamesServerAuthCode() dalam mengakses token dari pengguna.