TeknoJurnal
  • Data
  • Tentang TeknoJurnal
    • Tim TeknoJurnal
    • Layanan Kami
  • Kontak Kami
TeknoJurnal
Reading now

Google Mulai Buka Pintasan Domain .new Untuk Pihak Ketiga

Oct 29, 2019

Samsung Kenalkan Samsung Blockchain Platform SDK

Oct 28, 2019

Facebook Kembangkan Teknologi Face De-Identification

Oct 25, 2019

Mozilla Firefox 70 Bawa Beberapa Perubahan Bagi Pengembang Web

Oct 24, 2019

Google Membuat Pengembangan Android Semakin Modern

Oct 23, 2019

Google Luncurkan Ketersediaan Coral AI SoM Beta Secara Lebih Luas

Oct 22, 2019

Emulator Android Automotive OS Terbaru Bisa Lebih Memudahkan Pengembang

Load more

Google Mulai Buka Pintasan Domain .new Untuk Pihak Ketiga

Berita By Sukindar / October 30, 2019
next
Use ← → keys to navigate
  • A+ A-

Domain .new Header[Ilustrasi Oleh Pixabay]

Google mengumumkan ketersediaan pintasan domain .new bagi pengembang pihak ketiga. Dengan menggunakan pintasan ini, pengembang bisa membuat pintasan untuk membuat hal baru dalam layanannya, sehingga pengguna bisa lebih cepat untuk mengaksesnya.

Pintasan domain .new sebenarnya bukan hal yang baru. Pintasan ini sudah diperkenalkan oleh Google Tahun 2018 lalu. Perusahaan teknologi tersebut pun sudah menggunakannya pada beberapa layanan yang dimilikinya, seperti docs.new, sheets.new, dan slide.new – sehingga pengguna bisa membuat dokumen baru lebih cepat.

Kabar baiknya, tak butuh waktu lama bagi para pengembang pihak ketiga bisa mencicipi pintasan baru ini. Google sudah membuka pendaftaran untuk itu, dan sepuluh layanan terkemuka seperti Spotify, Medium, Stripe, dan Bitly bahkan sudah bergabung di dalamnya.

Awal musim panas tahun 2019 ini, Google mendaftar ke ICANN (Internet Corporation for Assigned Names and Numbers), yakni sebuah organisasi nirlaba yang bertugas mengelola penamaan nama domain di internet.

Langkah ini diambil untuk memperluas cara penggunaan top-level domain (TLD) .new ini, sehingga mereka dapat membuka kebijakan registrasi domain untuk orang lain secara mandiri.

Baca Juga:

  • Google Akan Membuka Registrasi Untuk Penggunaan Top Level Domain .Dev
  • Google Rilis Springboard untuk Pengguna Enterprise dan Pembaruan untuk Google Sites
  • Google Kenalkan Add-On untuk Google Docs dan Sheets

Hasilnya, pintasan domain .new ini sekarang tersedia bagi siapa saja yang mau mematuhi aturan yang diterapkan oleh Google, meski sementara ini masih terbatas bagi layanan yang memiliki merek dagang.

Selain itu, persyaratan lain untuk penggunaan domain .new ini juga mencakup protokol HTTPS untuk menjamin keamanan pengguna, batasan penggunaan nama domain bagi organisasi atau label tertentu, serta persyaratan UX (User Experience) khusus – seperti aliran kerja untuk membuat sebuah aksi atau kreasi secara daring.

Jika sudah memenuhi persyaratan tersebut, para pemilik layanan yang sudah memiliki merek dagang dapat mendaftarkan layanannya sebelum tanggal 14 Januari 2020 mendatang.

Sebelum masa pendaftaran tersebut habis, tepatnya pada tanggal 2 Desember 2019, pendaftaran juga akan diperluas bagi siapa pun yang tertarik untuk mencoba pintasan domain .new, hingga Masa Registrasi Terbatasnya habis.

Selanjutnya, pintasan domain .new akan dibuka tanpa pendaftaran khusus pada musim panas tahun 2020 mendatang. Pengembang bisa menggunakan TLD ini tanpa perlu mendaftar secara khusus, dengan syarat bahwa tetap harus memenuhi ketentuan layanan Google.

Jika Anda memiliki ide tentang penggunaan pintasan domain .new, Anda dapat mempelajari lebih lanjut mengenai ketentuan layanan Google melalui halaman https://g.co/newRegistration dan mendaftarkannya melalui halaman whats.new.

[Sumber: AndroidPolice]

TwitterFacebookWhatsAppGoogle+LinkedIn
Tags: Domain .new, google, TLD

You may also like

Berita By Sukindar / January 3, 2020

Google Siapkan Coral Accelerator Module dan Coral Dev Board Mini untuk Tahun 2020

Berita By Sukindar / January 3, 2020

Google Kembangkan Model Kecerdasan Buatan Untuk Deteksi Kanker Payudara

Berita By Sukindar / December 31, 2019

Google Dorong Fitur Bubbles Notifications Ke Versi Stabil

Copyright © 2021 by TeknoJurnal.
Proudly powered by WordPress. Theme by DesignWall.
Tutup Iklan X