[Ilustrasi Oleh Pixabay]
Pasar di layanan Google Play, yakni layanan konten digital milik Google yang meliputi toko aplikasi, buku, permainan, musik, dan film, mengalami pertumbuhan yang sangat pesat dan bahkan terus berlanjut hingga sampai saat ini.
Berdasarkan laporan yang disampaikan oleh perusahaan data dan wawasan aplikasi seluler App Annie, di tahun kesepuluhnya ini, pasar di Google Play berhasil mencapai total unduhan hingga dua kali lebih banyak jika dibandingkan dengan iOS.
Dalam laporan berjudul “The Data Behind 10 Years of Google Play“, App Annie mengungkapkan bahwa Google Play telah menghasilkan total unduhan hingga 70% dari semua unduhan di semua toko (Google Play dan App Store).
Atau secara spesifik, hanya sejak bulan Januari 2012 (saat Android Market berubah menjadi Google Play) hingga Agustus 2018 ini, Google Play telah mencatatkan total unduhan hampir 330 Miliar unduhan secara global, dengan total belanja yang dilakukan para konsumen mencapai lebih dari USD 85 Miliar.
Jika dirata-rata, para pengguna perangkat Android pada beberapa pasar tertentu hampir memasang lebih dari 60 aplikasi dan menggunakan lebih dari 30 aplikasi pada setiap bulannya. Dan meskipun jumlah unduhan pada setiap wilayah hampir sama, wilayah Asia Pasifik memiliki total belanja terbesar, yang mencapai 51% jika dibandingkan wilayah Amerika dan EMEA (Eropa, Timur Tengah, dan Afrika).
App Annie juga mengungkapkan, meskipun permainan hanya memiliki total unduhan hingga 41% di wilayah Asia Pasifik, atau sekitar 10,3 Miliar dari 27,4 Miliar, namun ternyata belanja terbesar terjadi di bidang ini dengan total hingga 88% dari total belanja USD 11,1 Miliar, hanya pada tahun 2017.
Dari semua negara di dunia, Jepang menjadi negara dengan pengguna yang paling boros dalam hal belanja di Google Play sepanjang waktu, dengan total USD 25.1 Miliar, diikuti Amerika Serikat USD 19,3 Miliar, Korea Selatan USD 11,2 Miliar, dan sisanya dibagi pada negara-negara lain.
Sedangkan untuk total unduhan, India menjadi negara yang paling banyak melakukan unduhan di Google Play, dengan total 36,9 Miliar unduhan, diikuti oleh Amerika Serikat dengan 35,1 Miliar unduhan, Brazil dengan 25,2 Miliar Unduhan, Rusia dengan 15,9 Miliar unduhan, dan diikuti oleh negara-negara lainnya.
Selain itu, dengan adanya sistem langganan dalam aplikasi dapat membuat aplikasi-aplikasi di luar permainan menjadi lebih berkembang. Harapannya, dengan peluang monetasi di Google Play yang cukup besar tersebut dapat meningkatkan total belanja konsumen hingga USD 42 Miliar pada tahun 2022 atau meningkat sekitar 90% dari tahun 2017 lalu.