Google Rilis Cloud Natural Language API untuk Analisis Teks yang Lebih Baik


Google Cloud Natural Language API Banner

[Sumber: Pixabay]

Google telah merilis sebuah layanan Cloud Natural Language API bagi para developer untuk mendapatkan kemampuan dalam menyelidiki struktur dan makna teks melalui REST API. Google memberikan 3 buah fungsi utama pada API ini, yaitu Sentiment Analysis, Entity Recognition, dan Syntax Analysis.

Sentiment Analysis merupakan fungsi yang dapat digunakan untuk menganalisis sentimen secara keseluruhan dalam teks. Entity Recognition merupakan fungsi untuk indikasi entitas dalam teks dan membuat klasifikasi seperti orang, organisasi, produk, dan lain-lain. Sedangkan Syntax Analysis merupakan fungsi yang dapat menganalisis struktur gramatikal teks, yang dapat digunakan untuk memecah teks ke token, bagian dari pidato, dan pola yang lebih kompleks dari itu.

Untuk mempermudah para developer dalam menggunakan Google Cloud Natural Language API, Google memberikan sebuah fasilitas seperti integrasi antara API tersebut dengan Google Cloud Storage, sehingga para developer dapat menempatkan file dalam format teks ke dalam Google Cloud Storage dan mengambilnya dari layanan tersebut.

Selain itu, para developer juga dapat menggunakan Google Speech API yang menyediakan kemampuan untuk mengubah pembicaraan ke dalam sebuah teks dalam 80+ bahasa. Sehingga para developer dapat mengkombinasikan Speech API untuk menganalisis data suara dan memberikan masukan secara langsung ke dalam Cloud Natural Language API untuk penganalisisan teks.

Untuk sementara, Google Cloud Natural Language baru mendukung tiga buah bahasa, yaitu Inggris, Jepang, dan Spanyol. Layanan Google Natural Language API ini baru mencapai tahap Beta yang dapat dinikmati dengan gratis. Dalam versi ini, developer dapat menikmati semua fitur secara gratis sampai dengan 5K unit/bulan.

[Via Programmableweb]