Google Slides API Mudahkan Developer Integrasikan Aplikasinya dengan Google Slides


google-slides-api-header

Google Documents, Spreadsheets, dan Slides yang hadir secara online memudahkan pengguna akun Google untuk menyunting dokumen langsung melalui browser dan laptop di manapun dan kapanpun selama terhubung di internet. Dengan kemudahan ini, tentunya akan membuat pekerjaan menjadi lebih ringan.

Baru-baru ini Google memperkenalkan Google Slides API yang memungkinkan tool pihak ketiga dapat mengintegrasikan kemampuan dan fungsinya pada Google Slides yang merupakan layanan Google untuk presentasi secara cloud. Sebelumnya Google telah memperkenalkan API ini dalam konferensi Google I/O pada bulan Mei 2016.

Vishnu Sivaji mengatakan bahwa “Sekarang, tim kamu bisa menggunakan sejumlah integrasi terhadap Google Slides untuk mengubah data bisnis kamu ke dalam presentasi dengan hanya satu klik saja”.

Beberapa perusahaan pertama yang akan menggunakan Google API, terdiri dari Conga, Lucidhart, Trello, dan Zapier. Brian Cervino mengatakan bahwa salah satu contohnya adalah Trello yang bisa mengubah data menjadi presentasi penuh dalam Google Slides hanya dengan tautan tunggal.




Dalam kasus Zapier, memiliki banyak “Zaps” yang melibatkan Google Slides, termasuk kemampuan untuk melakukan refresh data dalam tabel pada presentasi yang ada atau membuat presentasi baru berdasarkan flie sebelumnya.

Selain itu, Google pada bulan Mei 2016 telah menunjukkan integrasi Google Slides API terhadap tool SalesforceIQ. Menurut Sivaji, Google telah bekerja sama dengan ProsperWorks, AODocs, dan Form Publisher. Langkah dalam mengekspos fungsi semacam ini mengikuti pengenalam Microsoft Graph, yang menyediakan API endpoint tunggal untuk beberapa tool.

Untuk mengaktifkan Google Slides API, pembaca bisa mengunjungi Google Developer Console dan untuk dokumentasi dari API barunya dapat mengunjungi halaman ini.

[Sumber : VentureBeat]