Hackathon Merdeka 3.0 Tantang Developer Asal Indonesia di Seluruh Dunia Untuk Pecahkan Masalah Korupsi

Setelah sukses dengan Hackathon Merdeka 1.0 dan 2.0, kini Code4Nation bekerja sama dengan KPK dan ICW mengajak developer Indonesia yang berada di seluruh dunia untuk bersama-sama membangun solusi TI untuk membantu pemasalahan korupsi dan integritas di Indonesia melalui kompetisi Hackathon Merdeka 3.0

Kompetisi ini akan diselenggarakan pada tanggal 5-6 Desember 2015 serentak di beberapa negara di seluruh dunia di antaranya adalah Indonesia, Singapura, Malaysia, Jepang, Australia, Selandia Baru, Belanda, Jerman, Korea Selatan, Perancis, Inggris, dan Amerika Serikat.

Untuk mengikuti Hackathon Merdeka 3.0, para developer harus mendaftar terlebih dahulu di situs resmi Hackathon Merdeka 3.0 dan membentuk tim dengan maksimal anggota 4 orang untuk membangun karya aplikasinya dalam bentuk aplikasi web atau mobile.

Para peserta sendiri tidak diwajibkan untuk hadir di lokasi fisik hackathon-nya, mereka bisa mengadakan hackathon jarak jauh di lokasi timnya sendiri dengan cara menampilkan video broadcast dari kegiatan hackathon melalui Google Hangout.

Para developer yang mengikuti kompetisi wajib mengumpulkan hasil karya aplikasinya sebelum tanggal 6 Desember 2015 pada waktu 23:59 UTC-4 (klik di sini untuk melihat batas pengumpulan di zona waktu masing-masing). Khusus di beberapa kota dan negara, akan difasilitasi lokasi fisik untuk Hackathon Merdeka 3.0 yang lokasinya akan diumumkan dalam beberapa waktu ke depan.

Nantinya, para peserta diwajibkan mengumpulkan rangkuman singkat tentang konsep aplikasi yang timnya buat. Hasil karya yang sudah jadi dikumpulkan dalam bentuk tautan untuk mengunduh file aplikasinya. Setiap tim peserta juga wajib mengirimkan tautan video presentasi tentang konsep dan demo aplikasi yang dibuat dalam kompetisi Hackathon Merdeka 3.0 di Youtube dengan durasi maksimal 5 menit.

Untuk para pemenang, Hackathon Merdeka 3.0 menyediakan total hadiah sebesar 100 juta rupiah. Proses penjuriannya akan dilakukan pada 7-9 Desember 2015 oleh dewan juri yang terdiri dari elemen pemerintah, KPK, ICW, dan pakar-pakar IT. Untuk para developer yang tertarik mengikuti kompetisi ini silahkan mengunjungi link ini untuk info lebih lanjut.

Share
Published by
Riswan Abidin

Recent Posts

Cisco Peringkatkan Kerentanan Kritis Dalam Cisco Data Center Network Manager

Cisco mengungkapkan tiga kerentanan dalam layanannya. Ini dia penanganannya!

January 7, 2020

Optimal idM Meluncurkan OptimalCloud Partner Platform

Ini ulasan mengenai keuntungan OptimalCloud Partner Platform, platform baru milik Optimal idM!

January 6, 2020

Google Siapkan Coral Accelerator Module dan Coral Dev Board Mini untuk Tahun 2020

Google kenalkan dua koleksi baru dari Coral. Dua koleksi baru ini bakal menambah kemampuan pengembangan…

January 3, 2020

Google Kembangkan Model Kecerdasan Buatan Untuk Deteksi Kanker Payudara

Raksasa Google baru saja mengembangkan sistem pemindaian kanker payudara berbasis kecerdasan buatan. Bagaimana hasilnya, berikut…

January 3, 2020

Google Dorong Fitur Bubbles Notifications Ke Versi Stabil

Meski dikenalkan bersamaan dengan Android 10 Beta, sampai kini Bubbles Notifications masih dalam tahap pengembangan.…

December 31, 2019

Samsung Siapkan Lima Proyek dan Empat Startup C-Lab Untuk CES 2020

Samsung akan kembali memamerkan hasil program C-Lab ke ajang CES 2020. Ini dia proyek dan…

December 30, 2019