Teknologi akses data di Indonesia telah mengalami kemajuan mencapai EVDO dan HSDPA. Bisa dibilang teknologi ini dirasakan cukup cepat untuk mentrasfer data dari satu titik ke titik lain. Namun dengan banyaknya kebutuhan data yang semakin besar sehingga membutuhkan kecepatan yang lebih cepat, maka diperlukan teknologi akses data yang super cepat salah satunya 4G LTE.

4G LTE (Long Term Evolution) pertama kali diluncurkan oleh TeliaSonera di Oslo dan Stockholm pada 14 Desember 2009. Teknologi ini mampu mengunduh data hingga 300Mbps dan mengunggah data hingga 75 Mbps. Untuk di Indonesia, Internux meluncurkan sebuah produk bernama Bolt dengan teknologi 4G LTE pada tanggal 14 November 2013 kemarin.

Untuk pembelian produk Bolt sendiri, nantinya akan ditawarkan paket prabayar THUNDER BOLT! dengan harga sebesar Rp 299.000 (ketika promo berlangsung) yang terdiri dari mobile wi-fi seharga Rp 274.000 ditambah kuota internet 8 GB seharga Rp 25.000. Selain layanan prabayar, nantinya akan tersedia juga paket pasca bayar PREMIUM BOLT!.

Produk Bolt akan segera dapat dibeli di toko yang bekerjasama dengan Internux seperti Oke Shop, Sentra Ponsel, Erafone, Wellcomm, dan Pazia. Kedepannya, penjualan Bolt akan dipasarkan ke toko-toko ponsel daerah JaBoDeTaBek. Untuk saat ini apabila kuota akses data 4G LTE habis, pengguna baru dapat mengisi pulsa di toko yang telah bekerjasama dengan Internux. Untuk jangkauannya, 4G LTE dari Bolt baru menjangkau kawasan JaBoDeTaBek, .

Situs resmi dari produk Bolt ini ada di boltsuper4g.com, namun untuk saat ini belum ada informasi sama sekali di situs resminya. Jika ingin mengintip informasi seputar Bolt, bisa mengakses situs Bolt yang masih dalam tahap pengembangan di http://202.62.29.4/.