Nvidia Perusahaan Platform, Tak Mau Dianggap Sebagai Perusahaan Hardware

[Sumber: Flickr]

Nvidia kembali merilis kartu grafis baru pada akhir pekan ini. Kartu Grafis dengan seri GeForce GTX 1080 akan mulai disebarkan kepada pelanggan sebagai salah satu bagian dari Nvidia untuk mendomidasi bidang game.

Nvidia merupakan sebuah platform perusahaan yang memiliki visi untuk membuat produk-produk yang berguna. Oleh karena itu, Matt Wuebbling, selaku kepala pemasaran GeForce, Nvidia bukan sebuah perusahaan yang membangun perangkat keras, tetapi sebuah perusahaan yang mengembangkan ekosistem yang terdiri dari perangkat lunak dan layanan dengan baik.

Oleh karena itu, tak hanya merilis perangkat keras kartu grafis, Nvidia juga merilis perangkat lunak yang kompeten untuk melengkapi chip-nya. Nvidia akan membangun keseluruhan platform untuk menciptakan pengalaman terbaik bagi para penggunanya, meskipun para gamer harus kebingungan untuk menentukan kartu grafis yang kompeten.

Titik tolak dari Nvidia adalah platform dimulai dari beberapa pendapat di kalangan gamer PC yang menggunakan kartu grafis Radeon, yaitu pesaing dari AMD. AMD dulu menyatakan bahwa Nvidia GameWork merupakan seperangkat alat yang memungkinkan para developer untuk memasukan trik visual ke dalam kartu grafis GeForce.

Akan tetapi, sebagai akibat dari kemampuan GameWork, terdapat sangat banyak game yang mengalami splash screen pada kartu grafis Nvidia. Oleh karena itu, Nvidia akan melihat apa yang bisa dilakukan untuk membuat pelanggan senang dan akan berusaha mengembangkan hal-hal yang inovatif bagi para pelanggan untuk mendekati para pelanggan.

Di sisi lain, banyak orang beranggapan bahwa Nvidia merupakan perusahaan yang bergerak di bidang perangkat keras, yaitu perusahaan semikonduktor. Akan tetapi, hal tersebut tidak benar-benar terjadi. Nvidia memberikan banyak hal, tidak hanya perangkat keras.

Beberapa sumber daya dari Nvidia selalu memastikan driver baru yang lebih up-to-date sesuai dengan peluncuran game-game baru yang terkenal. Selain itu, perusahaan juga harus memastikan bahwa pembaruan untuk kartu grafisnya tidak menimbulkan masalah pada beberapa fitur, seperti streaming game dan lainnya.

Perusahaan juga akan selalu mengenalkan fitur baru. Sebagai contoh, perusahaan telah mengenalkan fitur yang paling baru, yaitu Ansel. Ansel merupakan fitur baru dari Nvidia yang memungkinkan para penggunanya untuk membuat screenshot dengan kualitas tinggi atau para pengguna dapat menggunakannya untuk menangkap tampilan 3D atau 360 derajat pada perangkat VR.

Dengan alasan ingin memeberikan produk-produk yang terbaik bagi para penggunannya, Nvidia akan bekerja sebagai perusahaan platform. Nvidia berharap strateginya dapat bekerja, sehingga orang-orang akan tertarik untuk membeli chip dari perusahaan tersebut, dan memperbarui kartu lamanya ke GeForce versi terbaru.

[Via Venturebeat]