Tentunya anda masih ingat mengenai kompetisi Komodo Apps Challenge Contest yang diadakan oleh Marketeers bekerjasama dengan Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif beberapa waktu yang lalu. Untuk sedikit mengingatkan anda, kompetisi ini adalah sebuah kontes membuat aplikasi mobile yang bertemakan Komodo. Kontes ini berhasil menarik peserta sebanyak 118 orang pengembang aplikasi. Selain merebutkan hadiah dengan jumlah total 180 juta rupiah, para pengembang aplikasi ini juga diharapkan dapat membantu mempromosikan Komodo di mata dunia lewat teknologi.
Kontes ini membagi kategori aplikasi menjadi tiga bagian. Bagian-bagian ini dipisahkan berdasarkan platform pengembangan yang dipakai oleh pengembang aplikasi. Mulai dari platform BlackBerry, iOS hingga Android di perlombakan di kontes ini. Para pengembang aplikasi di tantang untuk bisa menciptakan aplikasi mobile di platform-platform tersebut yang bertemakan Komodo. Bisa dalam bentuk aplikasi, ataupun game.
Serunya aplikasi-aplikasi ini sudah sempat dipamerkan di Sydney dan juga Chicago pada tanggal 9 September dan 23 September 2011. Antusiasme yang didapat pun cukup besar. Hal ini membuktikan bahwa Komodo memang memiliki daya tak tersendiri di mata dunia. Dan tidak lupa juga pelaku dunia kreatif digital Indonesia juga bisa menunjukan hasil karya kreatifitas mereka di mata dunia. Nantinya, aplikasi-aplikasi ini akan dipublikasikan di Apple Apps Store, Android Market, atau BB Apps World untuk eksposur yang luas bagi produk aplikasi mereka setelah kontes ini berakhir.
Dalam kontes ini, setiap pemenang dari masing-masing kategori mendapatkan uang hadiah sebesar Rp 40 juta. Sedangkan juara kedua memperoleh Rp 15 juta, dan juara ketiga mendapat Rp 5 juta. Para pemenang kontes aplikasi ini sebagai berikut:
Sekali lagi selamat kepada para pemenang, semoga kedepannya bisa menyuguhkan kreatifitas konten dan juga kualitas aplikasi yang berada di level dunia. Semoga kedepannya makin banyak kontes-kontes seperti ini, dan makin besar upaya pemerintah untuk memperlihatkan kemampuan para pengembang aplikasi mobile Indonesia di mata dunia.
* disclosure: TeknoJurnal adalah salah satu media partner dari kontes ini