Beberapa waktu lalu, Aldebaran yang merupakan salah satu perusahan dari grup Softbank mengembangkan robot humanoid yang bernama Pepper. Robot ini sendiri didesain untuk hidup dan menjadi teman manusia.
Meskipun begitu, keunggulan dari robot ini bukanlah untuk membersihkan rumah, memasak, atau memiliki tenaga super. Melainkan Pepper ini merupakan robot sosial yang mampu berkomunikasi dengan manusia, mengenali dan bereaksi terhadap emosi pemiliknya, bergerak, dan hidup mandiri.
Pepper ini dapat menerjemahkan apa yang sedang dirasakan oleh pemiliknya dengan menggunakan pengetahuannya mengenai emosi yang universal seperti senang, kejutan, kemarahan, keraguan, dan kesedihan.
Selain itu, Pepper juga dapat menganalisis ekspresi wajah, bahasa tubuh, kata-kata yang pemiliknya gunakan. Selanjutnya, robot ini akan menebak suasana hati pemiliknya dan akan beradaptasi dengan analisis tersebut.
Contoh dari analisis tersebut adalah Pepper akan mencoba menghibur dengan memainkan lagu favorit pemiliknya. Robot ini dapat juga mengekspresikan emosi dengan menyampaikannya melalui bahasa tubuh, gerakan lucu, dan suara yang ditampilkan secara fisik.
Menurut Aldebaran, Pepper ini suka berbicara dengan manusia. Hal ini dapat terjadi ketika pemiliknya atau orang lain terus berinteraksi dengan robot ini sehingga akan mengenali orang yang sering berinteraksi dan belajar hal-hal baru mengenai selera orang tersebut.
Tujuan utama dikembangkannya Pepper ini adalah agar dapat belajar dan tumbuh setahap demi setahap sehingga suatu hari robot ini dapat menjadi teman hidup pemiliknya. Selain itu, Aldebaran menantang semua developer untuk membantunya dalam menciptakan tujuan tersebut dan membuat Pepper berevolusi.
Bagi pembaca atau developer yang tertarik untuk lebih jauh mengembangkan Pepper ini dapat mencoba untuk mengunduh SDK yang disediakan di halaman resmi Pepper SDK. Untuk SDK ini sendiri dapat mendukung banyak bahasa pemrograman seperti Java, JavaScript, C++, Python, MATLAB, Urbi, dan lainnya.