Hari Selasa 21 April lalu, Asus resmi merilis jajaran terbaru ponsel Zenfone mereka di Indonesia, Zenfone 2. Menariknya, selama acara peluncuran Asus sering membandingkan Zenfone 2 mereka dengan produk kompetitor terutama Galaxy Note 4. Melihat ini saya tertarik untuk membandingkannya.
Kebetulan karena saya juga pengguna Galaxy Note 4, saya bisa langsung membandingkan ponsel Zenfone 2 yang saya punya. Perlu dicatat, varian Zenfone 2 yang saya coba adalah yang versi ZE551ML dengan RAM 4 GB, memori internal 32 GB, dan prosesor 2,3 GHz berinti empat yang harga pasarannya 3,9 juta.
Sebagai informasi tambahan, saya tipikal pengguna ponsel yang kebanyakan menggunakannya untuk bekerja. Di luar bekerja saya biasanya hanya menggunakannya untuk bermain Twitter dan Facebook serta berselancar web. Penggunaan paling berat saya lakukan ketika perjalanan pergi dan pulang kantor.
Untuk keperluan pengetesan Zenfone 2, konfigurasi ponsel mayoritas saya biarkan menggunakan setelan bawaan.
Selama acara peluncuran Zenfone 2, kamera adalah poin yang paling ditonjolkan oleh pihak Asus. Mereka memaparkan berbagai macam kelebihan kamera Zenfone 2. Apakah aslinya memang kamera dari Zenfone 2 itu bagus?
Saya sudah melakukan beberapa kali pemotretan menggunakan Zenfone 2. Ketika memotret, seringkali di Zenfone 2 saya perlu menunggu beberapa waktu agar kameranya memproses hasil pemotretan sedangkan di Galaxy Note 4 ini jarang saya temukan.
Untuk mempermudah melihat perbandingan hasil kamera Galaxy Note 4 dengan Zenfone 2, saya sudah mengambil beberapa foto seperti yang bisa dilihat di bawah ini. Semua foto saya ambil dengan mode Auto.
Perbandingan Foto Indoor
Kiri Galaxy Note 4 (gambar versi besar), kanan Zenfone 2 (gambar versi besar)
Perbandingan Foto Outdoor
Kiri Galaxy Note 4 (gambar versi besar), kanan Zenfone 2 (gambar versi besar)
Warna yang dihasilkan kamera Galaxy Note 4 lebih akurat dibanding Zenfone 2. Latar lebih jelas di foto hasil kamera Galaxy Note 4 sedangkan Zenfone 2 banyak yang “pecah” detail latarnya. Dari hasil pengetesan, saya pribadi lebih memilih Galaxy Note 4 untuk soal kamera.
Pemenang: Galaxy Note 4
Di atas kertas, Zenfone 2 kalah telak untuk urusan tampilan layar jika dibandingkan dengan Galaxy Note 4. Galaxy Note 4 memiliki layar berukuran 5.7″ dengan resolusi sebesar 1440 x 2560 piksel (515 ppi) sedangkan Zenfone 2 layarnya hanya berukuran 5.5″ dengan resolusi 1080 x 1920 piksel (401 ppi).
Nyatanya, untuk kerapatan piksel baik dari layar Zenfone 2 maupun Galaxy Note 4 sulit untuk saya bedakan. Di kedua ponsel tersebut tidak terlihat piksel-piksel secara kasat mata dan sama-sama tajam dalam menampilkan informasi.
Perbedaan kualitas layar yang dapat terlihat adalah dari sisi warna. Zenfone 2 tampilan warnanya lebih buram sedangkan tampilan warna di Galaxy Note 4 terlihat cerah dan hidup. Saya coba set tingkat pencahayaan kedua ponsel ke level maksimal, warna putih di Galaxy Note 4 terlihat jernih sedangkan di Zenfone 2 agak sedikit biru.
Pemenang: Galaxy Note 4
Sepertinya untuk konektifitas tidak perlu saya bahas dengan detail karena Zenfone 2 otomatis menang. Zenfone 2 sudah mendukung jaringan LTE di Indonesia dan mendukung sekaligus dua kartu sim juga. Galaxy Note 4 walaupun harusnya bisa mendukung jaringan LTE di Indonesia tapi entah kenapa Samsung malah menonaktifkan fitur LTE untuk varian Galaxy Note 4 yang dijual di Indonesia.
Pemenang: Zenfone 2
Untuk penggunaan sehari-hari dan bermain game di ponsel, Zenfone 2 dan Galaxy Note 4 performanya sama-sama kuat menurut saya. Saya yang sudah terbiasa menggunakan Galaxy Note 4 tidak merasakan perubahan performa yang mencolok ketika menggunakan Zenfone 2.
Skor AnTuTu kedua ponsel ini hanya berbeda sekitar 1000 poin dengan Galaxy Note 4 yang memiliki poin lebih besar. Namun begitu Zenfone 2 memiliki kapasitas memori RAM yang lebih besar yaitu 4 GB sehingga multi tasking dapat dilakukan di level yang lebih berat.
Pemenang: Seri
Ketahanan baterai di Zenfone 2 agak kurang memuaskan bagi saya dibandingkan Galaxy Note 4 dari hasil pengetesan sehari hari. Saya hanya berhasil mendapat screen on time sebanyak 2 jam 45 menit dari baterai 100% ke 14% dalam kurun waktu sekitar 13 jam.
Ditambah lagi, kemungkinan besar baterai Zenfone 2 akan lebih boros jika memanfaatkan fitur dual SIM-nya atau ketika mengaktifkan konektifitas LTE.
Karena Zenfone 2 baterainya tidak dapat dilepas dari ponsel, saya juga tidak dapat melakukan penggantian baterai secara sendiri tanpa “membedah” ponsel. Enaknya jika baterai bisa dilepas ala Galaxy Note 4, jika baterai sudah hampir habis dan memiliki baterai cadangan bisa lansung berganti baterai.
Manfaat baterai yang bisa dilepas itu terasa sekali terutama ketika saya sedang bepergian. Memang sekarang ini sudah banyak bertebaran powerbank tapi sepengalaman saya mobilitas ponsel menjadi berkurang ketika disambungkan dengan powerbank.
Untuk proses charging baterainya, baik Galaxy Note 4 dan Zenfone 2 sama sama cepat. Ini karena keduanya sudah mendukung teknologi quick charging.
Pemenang: Galaxy Note 4
Sebetulnya untuk launcher itu balik ke selera masing masing. Namun jika membandingkan antara launcher ZenUI di Zenfone 2 dan TouchWiz di Galaxy note 4, saya pribadi lebih memilih ZenUI karena tidak terlalu banyak merubah tampilan Android.
Personalisasi di Zenfone 2 juga lebih mendalam dibanding TouchWiz. Pengguna bisa mengubah theme, icon, level transparansi status bar, dan lain-lain. Penambahan fitur personalisasi yang mendalam di Zenfone 2 juga tidak terasa terlalu dipaksakan dan berantakan.
Yang menarik lagi, Zenfone 2 juga memiliki beberapa fitur tingkat lanjut yang biasanya hanya terdapat di custom ROM Android yaitu fitur untuk melarang beberapa aplikasi untuk melakukan wake lock ponsel. Fitur ini sangat bermanfaat untuk menghadang aplikasi yang doyan menyedot baterai dengan terus beraktifitas di belakang layar seperti aplikasi Facebook.
Pemenang: Zenfone 2
Ukuran fisik Galaxy Note 4 dan Zenfone 2 tidak berbeda jauh dengan Galaxy Note 4 yang mana Galaxy Note 4 lebih tipis beberapa milimeter dan Zenfone 2 sedikit lebih kecil luas ukurannya.
Ketika saya genggam, entah kenapa bagi saya desain fisik ponsel Zenfone 2 agak kurang nyaman terutama di bagian sisinya, sering terasa “menusuk” telapak tangan.
Kualitas fisik Galaxy Note 4 terasa lebih bagus dibanding Zenfone 2. Fisik Zenfone 2 terutama casing belakangnya terasa agak murah plastiknya.
Galaxy Note 4 juga terasa lebih premium karena bagian sisinya terbuat dari material aluminium sedangkan Zenfone 2 seluruhnya terbuat dari plastik.
Pemenang: Galaxy Note 4
Fitur hardware tambahan di Galaxy Note 4 jauh mengalahkan Zenfone 2. Galaxy Note 4 memiliki stylus, fingerprint scanner, IR blaster, dan heart rate monitor. Zenfone 2 tidak ada fitur hardware tambahan yang mencolok, bahkan malah kurang karena lampu notifikasi LED di Zenfone 2 sepertinya hanya bisa menampilkan warna oranye, hijau, dan merah. Bagi saya yang hobi mengeset warna yang berbeda untuk jenis notifikasi yang berbeda ini cukup menganggu.
Pemenang: Galaxy Note 4
Jika saya pribadi dalam situasi ingin membeli ponsel baru dan harus memilih antara Zenfone 2 dan Note 4, saya akan memilih Zenfone 2 dengan alasan rasio antara harga dan performanya bagus. Dengan harga yang setengah kali lebih murah dibanding Note 4, performa yang ditawarkan oleh Zenfone 2 sudah hampir menyerupai Note 4.
Bagi mereka yang ingin kamera yang luar biasa atau tampilan yang dahsyat atau poselnya memiliki banyak fitur fitur tambahan tanpa masalah soal harga, Galaxy Note 4 adalah pilihan yang lebih tepat.
Untuk melihat perbandingan spesifikasi teknis antar 2 ponsel ini bisa melihatnya di situs inponsel.
Cisco mengungkapkan tiga kerentanan dalam layanannya. Ini dia penanganannya!
Ini ulasan mengenai keuntungan OptimalCloud Partner Platform, platform baru milik Optimal idM!
Google kenalkan dua koleksi baru dari Coral. Dua koleksi baru ini bakal menambah kemampuan pengembangan…
Raksasa Google baru saja mengembangkan sistem pemindaian kanker payudara berbasis kecerdasan buatan. Bagaimana hasilnya, berikut…
Meski dikenalkan bersamaan dengan Android 10 Beta, sampai kini Bubbles Notifications masih dalam tahap pengembangan.…
Samsung akan kembali memamerkan hasil program C-Lab ke ajang CES 2020. Ini dia proyek dan…