Beberapa waktu lalu, Qualcomm mengadakan acara teknologi besar yang bertajuk Snapdragon Tech Summit di Hawaii, Amerika Serikat. Dalam acara tersebut, Qualcomm memperkenalkan berbagai produk terbarunya termasuk chipset flagship Qualcomm Snapdragon 845 terbaru untuk tahun 2018 mendatang. Kini Qualcomm mengundang teman-teman media di Indonesia untuk mengunjungi kantornya yang berlokasi di Bursa Efek Indonesia, Jakarta.
Kali pihak Qualcomm akan menjelaskan lebih mendalam mengenai chipset Snapdragon 845, baik konfigurasinya maupun kemampuan yang dimiliki. Chipset yang satu ini dibekali dengan CPU Kryo 385 Octa-core berkecepatan 2,8 GHz.
Dalam urusan grafisnya, Qualcomm telah menyematkan GPU Adreno 630 di dalam Snapdragon 845 ini. Pijak Qualcomm sendiri mengklaim bahwa GPU ini mengalami peningkatan sebesar 30% dibandingkan dengan Qualcomm Snapdragon 835 (generasi sebelumnya).
Menariknya chipset dukungan kameranya menggunakan Spectra 280 yang mampu mendukungan dua kamera hingga 16 MP dan satu kamera hingga 32 MP dengan Dual 14-bit ISP, Hybrid Autofocus, Hardware Accelerated Face Detection, Actiive Depth Sensing, HDR Video Recording, dan Multi-Frame Noise Reduction (MFNR) sehingga dapat menghasilkan foto maupun video dengan kualitas yang bagus.
Chipset Qualcomm Snapdragon 845 ini juga telah mendukung layar dengan resolusi Ultra HD Premium (4K Ultra HD 60 fps) maupun 2x 2400×2400 120 FPS untuk konten Virtual Reality yang memiliki 10-bit color depth.
Chipset ini juga memiliki dukungan perekaman video mencapai 4K Ultra HD 60 FPS 10-bit untuk pengambilan video maupun pemutaran videonya. Selain itu, dukungan perekaman video slow motion dengan resolusi HD (720p) 480 fps pun telah hadir di dalamnya.
Dalam hal keamanan, Qualcomm juga telah menyematkan beragam fitur, seperti Qualcomm Secure Processing Unit (SPU), Qualcomm Processor Security, Qualcomm Mobile Security, dan Qualcomm Content Protection untuk bisa melindungi privasi maupun data yang dimiliki oleh penggua smartphone dengan Snapdragon 845. Bahkan kemampuan keamanan biometrik, seperti fingerprint maupun face recognition semakin ditingkatkan.
Fitur Qualcomm Quick Charge 4+ yang hadir pada chipset ini memungkinkan daya baterai dapat diisi sebanyak 50% hanya dalam waktu 15 menit saja. Tentu saja hal ini menarik karena ini menghemat waktu dalam pengisian daya baterai dan penggunanya dapat langsung menjalankan aktivitas sehari-harinya. Namun untuk masalah kecepatan Quick Charge sendiri ditentukan dari perusahaan pembuat smartphone karena harus disesuaikan untuk komponennya sehingga berpengaruh terhadap harga juga.
Modem Snapdragon X20 LTE juga telah dihadirkan dalam chipset Snapdragon 845 yang memungkinkan smartphone bisa mendapatkan kecepatan download mencapai 1,5 Gbps dan kecepatan upload mencapai 150 Mbps. Tentu saja, Qualcomm siap untuk menyambut era 5G untuk kecepatan data yang super cepat.
Terakhir, DSP Qualcomm Hexagon 685 generasi ketiga telah mendukungan pemrosesan kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI), termasuk dukungan AI untuk kamera, suara, XR (Extended Reality), dan pengalaman game yang lebih nyata.
Menariknya platform AI yang menggunakan Snapdragon Neural Processing Engines ini mendukung framework, seperti TensoFlow, Caffe 2, dan ONNX sehingga berkat kombinasi tersebut memungkinkan developer untuk mengoptimalkan kemampuan dan kinerja aplikasi dengan kecerdasan buatan atau AI di smartphone dengan chipset ini.
Sekilas, Qualcomm menyebut Snapdragon 845 dan generasi sebelumnya merupakan sebuah Mobile Platform atau System on Chip karena dalam Snapdragon 845 tidak hanya terdapat CPU saja, melainkan terdapat GPU, modem seluler, DSP, ISP untuk gambar maupun kamera, keamanan, system memory, dan masih banyak lagi sehingga membuatnya menjadi lengkap.
Chipset Qualcomm Snapdragon 845 ini juga mendukung teknologi Heterogeneous Compute yang mendukung kerja sama DSP, GPU, CPU, sensor, dan lainnya ketika sedang melakukan perintah dari pengguna smartphone.
Dengan hadirnya teknologi Heterogeneous Compute ini membuat kinerja lebih cepat dan konsumsi daya baterai menjadi hemat. Hal ini berbanding terbalik dengan chipset zaman dahulu yang membebankan proses pada satu chip, misalnya CPU saja atau CPU + GPU saja sehingga proses tidak terlalu cepat, namun konsumsi daya baterai tinggi. Dengan kata lain teknologi ini membuat setiap proses menjadi efisien.
Tentu saja chipset Qualcomm Snapdragon 845 yang memiliki banyak fitur ini akan membuat smartphone flagship memiliki performa bertenaga, hemat daya baterai, fitur, dan dukungan kecerdasan buatan yang menarik. Berdasarkan bocoran yang telah beredar, mengatakan bahwa Xiaomi Mi 7 akan menjadi salah satu smartphone yang menggunakan chipset kelas atas ini,
Selain chipset Snapdragon 845, Qualcomm juga membahas sedikit mengenai dua laptop 2-in-1 terbaru yang menggunakan chipset Snapdragon 835, yakni ASUS NovaGO dan HP ENVY X2. Keduanya sama-sama menjadi laptop yang mendapatkan julukan always on karena bisa terus terhubung dengan Internet berkat hadirnya modem seluler dari Snapdragon.
ASUS NovaGO dan HP ENVY X2 juga dapat bertahan selama 20 jam dalam pemakaian normal. Sementara itu, dukungan kecepatan download hingga 1 Gbps membuat keduanya menjadi laptop 2-in-1 yang mampu mengakses jaringan Internet atau seluler dengan super cepat.
Bahkan dalam acara Snapdragon Tech Summit pun terlihat AMD yang akan bekerja sama dengan Qualcomm di perangkat laptop yang mengkombinasikan prosesor AMD Ryzen dengan Modem Snapdragon 4G-LTE milik Qualcomm Tentunya akan menjadi sesuatu yang patut ditunggu.
Selanjutnya, Qualcomm juga menjelaskan bahwa chipset dan teknologi buatannya akan mendukung visi menuju era 5G di tahun 2020, dimana semua terhubung baik perangkat elektronik, mobil, smartphone, gedung, dan berbagai infrastruktur di kota, bahkan hingga negara akan saling terhubung dengan internet.
* Artikel ini dirilis pertama kali di gadgetren.com, Gadgetren adalah situs divisi TeknoJurnal khusus untuk gadget