Di acara Consumer Electronic Show (CES) 2017 di Las Vegas, Qualcomm membeberkan informasi lebih dalam tentang prosesor Snapdragon 835 mereka setelah sebelumnya akhir tahun lalu prosesor tersebut diumumkan. Prosesor ini ukurannya lebih kecil namun dengan performa yang lebih bagus dan lebih irit daya baterai.
Prosesor Snapdragon 835 ini dikabarkan akan menggunakan daya baterai yang lebih sedikit dibandingkan dengan Snapdragon 820 lebih tepatnya lebih irit 25% atau dapat digunakan 2,5 jam lebih lama. Ini tentu kabar yang bagus karena pengguna ponsel akan dapat menggunakan ponsel mereka untuk waktu yang lebih lama lagi.
Dengan semakin berkembangnya teknologi virtual reality (VR), Qualcomm pun turut serta dalam pengembangan VR melalui Snapdragon 835. Prosesor ini akan dapat me-render grafis 3D dengan lebih cepat dan juga dapat memrposes warna 60 kali lipat lebih banyak lagi.
Qualcomm juga menghadirkan teknologi pengisian baterai cepat terbaru di Snapdragon 835 yaitu Quick Charge 4.0. Teknologi ini mendukung USB Type-C dan juga akan dapat mengisi daya baterai 20% lebih cepat dibanding Quick Charge 3.0.
Selain ditargetkan untuk digunakan di ponsel, Qualcoom akan kembali mencoba peruntungannya di dunia desktop PC dengan Snadpragon 835. Dikabarkan akan ada perangkat Windows 10 yang akan menggunakan prosesor Snapdragon 835 namun belum jelas perangkat apa.
Prosesor Snapdragon 835 kemungkinan besar akan mulai dapat dinikmati oleh masyarakat umum melalui ponsel-ponsel flagship terbaru yang akan dikeluarkan pada tahun 2017 ini oleh berbagai vendor seperti Samsung, LG, dan HTC.