Acara dimulai dengan sesi presentasi oleh 5 tim yang mempresentasikan aplikasi mobile mereka. Berikut adalah tim-tim yang ikut presentasi:
Setelah sesi presentasi aplikasi, acara memasuki sesi sharing dengan mas Narenda Wicaksono sebagai pembicara pertama. Mas Narenda membahas tentang Nokia dan potensi mengembangkan aplikasi handphone golongan menengah ke bawah. Ia juga menjelaskan tentang perbedaan antara membuat produk dan membuat aplikasi custom yang sesuai permintaan. Banyak hal yang sebetulnya dibahas oleh mas Narenda, namun sayangnya beberapa tidak boleh disebarkan secara luas, khusus disebarkan ke yang ikut meetup DepokMobi ini :)
Setelah mas Narenda, pak Risman Adnan melanjutkan sesi sharing. Awalnya ia ingin membahas tentang Windows Phone 7, namun tergelitik oleh para peserta DepokMobi yang mempresentasikan produk mereka sebelumnya, pak Risman membahas tentang bagaimana membuat usaha dan menceritakan pengalaman-pengalamannya di dunia usaha.
Ia bercerita tentang bagaimana dulu sewaktu kuliah ia membuat segitu banyak aplikasi namun tidak satupun terjual karena tidak tahu setelah aplikasi tersebut dibuat langkah apa yang harus dilakukan. Melihat kesalahan-kesalahan yang ia lakukan dulu, ia tidak mau hal tersebut terulang di kalangan mahasiswa saat ini. Oleh karena itu ia mengkritisi produk-produk yang dipresentasikan oleh peserta DepokMobi terutama tentang pemasukan dan model bisnis. Menurutnya dari sisi teknikal, mereka-mereka yang presentasi tersebut sudah sangat jago dan dia yakin jika ingin mengembangkan aplikasi di platform Windows Phone 7 mereka tinggal buka Internet dan dapat dengan mudah menyerap ilmu. Namun, dari sisi non-teknikal banyak kelemahan yang ia lihat.
Menjelang akhir acara, mas Hiro Whardana Hutchison CP Telecommunications dan mas Yansen Kamto dari Kibar Kreasi ikut menimpali sesi sharing untuk mengutarakan pendapat-pendapat mereka dalam mengembangkan produk. Para peserta DepokMobi pun terlihat antusias mendengarkan masukan-masukan dari mereka.
Setelah acara berakhir, para peserta DepokMobi melanjutkan obrolan mereka dengan para pelaku industri mobile dan pembicara yang datang di meetup DepokMobi kali untuk bertanya-tanya tentang berbagai macam hal. Masing-masing peserta memanfaatkan kesempatan ini untuk mendapatkan masukan tentang produk mobile yang sedang mereka kembangkan.
Secara keseluruhan acaranya berlangsung dengan meriah dan para peserta baru benar-benar bubar menjelang tengah malam setelah puas bertanya-tanya ke para pelaku industri mobile. Yang datang pun cukup banyak di meetup kali ini, hampir 70 orang. Dan, seperti biasa kebanyakan peserta meetup DepokMobi yang datang berasal dari kalangan mahasiswa terutama dari Universitas Indonesia dan Universitas Gunadarma.
Untuk informasi terbaru tentang komunitas DepokMobi bisa mengunjungi Facebook page mereka di link ini atau follow akun Twitter mereka di @depokmobi. Untuk foto-foto lengkapnya tentang meetup DepokMobi kali ini bisa mengklik link ini. Dan, terima kasih juga kepada Nokia untuk suvenir yang dibagikan di meetup ini :)
Cisco mengungkapkan tiga kerentanan dalam layanannya. Ini dia penanganannya!
Ini ulasan mengenai keuntungan OptimalCloud Partner Platform, platform baru milik Optimal idM!
Google kenalkan dua koleksi baru dari Coral. Dua koleksi baru ini bakal menambah kemampuan pengembangan…
Raksasa Google baru saja mengembangkan sistem pemindaian kanker payudara berbasis kecerdasan buatan. Bagaimana hasilnya, berikut…
Meski dikenalkan bersamaan dengan Android 10 Beta, sampai kini Bubbles Notifications masih dalam tahap pengembangan.…
Samsung akan kembali memamerkan hasil program C-Lab ke ajang CES 2020. Ini dia proyek dan…