Malam tadi secara resmi Huawei meluncurkan dua smartphone flagship terbarunya yang bernama Huawei P20 dan Huawei P20 Pro di Grand Palais, Paris, Perancis. Untuk memeriahkan acara tersebut, Huawei Indonesia pun mengajak rekan media dan YouTuber untuk menonton bareng acara peluncuran tersebut. Menariknya lagi, Huawei Indonesia membawa juga unit Huawei P20 Pro ke Indonesia yang memungkinkan peserta yang hadir dapat melakukan unboxing bersama-sama.
Pada saat saya melihat Huawei P20 Pro secara dekat, kesan mewah dan elegan terpancar dari smartphone tersebut. Perangkat ini memiliki layar 6,1 inci dengan resolusi Full HD+ (2.240 x 1.080 piksel), berteknologi OLED, dan beraspek rasio 18,7:9 yang memenuhi bagian depannya.
Mengikut tren saat ini, Huawei P20 Pro juga telah dibekali dengan poni atau notch di bagian atasnya yang digunakan untuk menyimpan sensor, lubang suara, dan kamera depan. Berbeda dengan smartphone layar penuh pada umumnya, Huawei masih menyematkan tombol fisik fingerprint di bagian depannya.
Namun untuk tombol navigasi back, home, dan recent berbentuk virtual di dalam layar. Bagi pengguna Huawei P20 Pro yang risih dengan poni atau notch di bagian atas maka dapat menambahkan garis hitam di bagian atas sehingga seolah-olah membuat smartphone terlihat memiliki bezel yang penuh.
Fitur unggulan smartphone yang satu ini terdapat pada 3 kamera belakangnya dengan kombinasi 40 MP dengan aperture f/1.8, OIS, sensor RGB atau berwarna + 8 MP dengan aperture f/2.4 lensa telephoto + 20 MP dengan aperture f/1.6, sensor monokrom, Hybrid Autofocus, dan dual-tone LED Flash yang dapat menghailkan foto dengan sangat bagus.
Bahkan kamera belakangnya mampu melakukan 3x optical zoom hingga 5x hybrid zoom sehingga fotonya tidak akan pecah ketika mengambilnya secara jarak jauh. Seperti biasanya, Huawei melakukan peningkatan yang bagus terhadap foto bokeh (background blur) yang dihasilkan.
Sadisnya kamera belakang smartphone ini juga mencapai ISO hingga 102.400 yang luar biasa. Tak hanya itu, kamera belakangnya juga memungkinkan pengguna Huawei P20 Pro dapat mengambil video slow motion 960 fps dengan resolusi 720p yang tentunya menjadi tandingan kamera Samsung Galaxy S9+.
Hal yang mengejutkannya lagi, Huawei P20 Pro ini berhasil mendapatkan skor DxOMark tinggi hingga mencapai 109 poin yang mengalahkan Samsung Galaxy S9+ yang mendapatkan skor mencapai 99 poin. Padahal belum sebulan Galaxy S9+ menjadi raja smartphone terbaik versi DxOMark, namun harus digusur oleh Huawei P20 Pro di posisi pertama dan Huawei P20 di posisi kedua.
Sementara kamera depannya memiliki resolusi 24 MP dengan aperture f/2.0 yang dapat menghasilkan foto selfie atau wefie dengan bagus, bahkan berefek bokeh (background blur) dengan instan dan cepat.
Huawei juga telah menyematkan fitur lighting effects pada kamera depan P20 Pro yang akan memiliki efek cahaya dan latar belakang yang menarik seperti iPhone X. Bahkan untuk membuka kunci smartphone, penggunanya dapat juga menggunakan Face Unlock dengan 2D mapping yang akan mendeteksi wajah dengan akurat dan pemindai 2x lebih cepat dari iPhone X.
Dapur pacunya sendiri dipercayakan pada chipset Kirin 970 Octa-core (Quad-core Cortex A73 2,36 GHz + Quad-core Cortex A53 1,8 GHz) dilengkapi dengan NPU (Neural Processing Unit) untuk mengendalikan kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI).
Untuk mengimbangi chipset tersebut, Huawei membekali P20 Pro juga dengan RAM 6 GB + 128 GB. Dengan kombinasi ini memungkinkan smartphone dapat melahap semua game berat maupun aplikasi multitasking sekalipun.
Berkat hadirnya AI di dalam Huawei P20 Pro ini memungkinkan hasil foto kamera depan dan kamera belakangnya menjadi sangat bagus karena ditentukan secara cerdas, baik objek dan latarnya sesuai kondisi yang sedang terjadi saat itu juga.
P20 Pro juga dibekali dengan baterai berkapasitas 4000 mAh yang diklaim pihak Huawei dapat bertahan lama. Fitur Super Charge juga turut dihadirkan di dalamnya yang memungkinkan pengisian daya baterai 58% hanya dalam waktu 30 menit saja.
Huawei juga telah menyematkan sertifikat IP67 yang membuktikan bahwa P20 Pro telah tahan terhada air hingga kedalaman 1 meter dengan waktu maksimal mencapai 30 menit. Tak ketinggalan, dukungan jaringan 4G-LTE, WiFi, port USB Type-C, NFC, Bluetooth, dan EMUI 8..1 berbasiskan Android 8.1 Oreo telah hadir di dalamnya.
Sayangnya pihak Huawei Indonesia belum mau mengumumkan harga dan waktu ketersediaan P20 Pro di Indonesia. Namun untuk harganya di Eropa sendir mencapai 899 Euro atau sekitar Rp 15,3 jutaan dan kemungkinan harganya akan lebih murah ketika hadir di Indonesia.
* Artikel ini dirilis pertama kali di gadgetren.com, Gadgetren adalah situs divisi TeknoJurnal khusus untuk gadget