Menjelang dirilisnya Android O, Google merilisi versi baru dari sistem operasi perangkat IoT mereka yaitu Android Things versi Developer Preview 5. Pada versi ini, Google melakukan perombakan besar untuk menyesuaikan Android Things dengan Android O.
Karena Android Things kini berbasis Android O, Google menyarankan para developer Android Things untuk menargetkan aplikasi mereka ke API 26 agar aplikasi berjalan tanpa masalah. Android Things versi sebelumnya menggunakan dasar Android N sehingga dapat terjadi masalah jika aplikasinya tidak diperbarui.
Dukungan hardware pada Developer Preview 5 ini juga ada perubahan. Google menambahkan NXP SprIoT i.MX6UL ke dalam daftar hardware yang didukung sedangkan hardware Edison dan Joule dipensiunkan. Dipensiunkannya kedua hardware tersebut adalah karena Inte sudah menghentikan pengembangan Edison dan Joule.
Beberapa pembaruan lain pun disematkan di Android Things versi Developer Preview 5 ini seperti dukungan OpenGL ES 2.0 dan WebView untuk Raspberry Pi 3 dan dynamic pin muxing untuk Raspberry Pi 3. Contoh-contoh aplikasi Android Things pun kini dapat dengan mudah diakses melalui Android Studio.
Cisco mengungkapkan tiga kerentanan dalam layanannya. Ini dia penanganannya!
Ini ulasan mengenai keuntungan OptimalCloud Partner Platform, platform baru milik Optimal idM!
Google kenalkan dua koleksi baru dari Coral. Dua koleksi baru ini bakal menambah kemampuan pengembangan…
Raksasa Google baru saja mengembangkan sistem pemindaian kanker payudara berbasis kecerdasan buatan. Bagaimana hasilnya, berikut…
Meski dikenalkan bersamaan dengan Android 10 Beta, sampai kini Bubbles Notifications masih dalam tahap pengembangan.…
Samsung akan kembali memamerkan hasil program C-Lab ke ajang CES 2020. Ini dia proyek dan…