TeknoJurnal
  • Data
  • Tentang TeknoJurnal
    • Tim TeknoJurnal
    • Layanan Kami
  • Kontak Kami
TeknoJurnal
Reading now

Samsung Dan Baidu Siap Produksi Masal Baidu KUNLUN

Dec 17, 2019

CROWDE Jadi Startup Pilihan Terbaik The NextDev Talent Scouting 2019

Dec 16, 2019

Yandex Kenalkan Dua Sensor LIDAR Buatannya

Dec 13, 2019

Atlassian Umumkan Atlassian Forge, Platform Pengembangan Berbasis Cloud Baru

Dec 12, 2019

Google Bawa Serangkaian Hal Melalui Flutter 1.12 dan Dart 2.7

Dec 11, 2019

Google Luncurkan Code Search untuk Kode Sumber Android

Dec 10, 2019

Google Umumkan Pemutakhiran ARCore dengan ARCore Depth API

Load more

Samsung Dan Baidu Siap Produksi Masal Baidu KUNLUN

Berita By Sukindar / December 18, 2019
next
Use ← → keys to navigate
  • A+ A-

Baidu KUNLUN Header[Ilustrasi Oleh Pixabay]

Berkolaborasi dengan Baidu, Samsung Electronics telah berhasil menyelesaikan akselerator AI (Artificial Intelligence) cloud-to-edge yang diberi nama dengan Baidu KUNLUN. Akselerator ini rencananya akan mulai diproduksi masal awal tahun 2020 mendatang.

Baidu KUNLUN merupakan sebuah chip yang dibangun berdasarkan arsitektur XPU (arsitektur prosesor neural yang dikembangkan untuk cloud, edge, dan AI) milik Baidu. Chip ini kemudian dikemas dengan teknologi I-Cube (Interposer-Cube) dan teknologi pemrosesan 14 nm milik Samsung.

Secara teknis, Baidu KUNLUN menawarkan bandwidth memori hingga 512 GBps (Gigabytes per Second). Chip akselerator ini juga dapat memasok hingga 260 TOPS (Tera Operations per Second) pada daya 150 watt.

Samsung I-Cube berperan penting dalam hal ini. Teknologi integrasi chip yang menghubungkan chip logika dan High Bandwidth Memory (HBM) 2 dengan interposer ini, bisa memberikan bandwidth yang lebih tinggi dengan ukuran minimal.

Bahkan jika dibandingkan dengan teknologi sebelumnya, teknologi buatan Samsung ini bisa meningkatkan kinerja produk hingga 50 persen lebih baik, baik di sektor integritas daya maupun sinyalnya.

Baca Juga:

  • Baidu PC Faster - PC Optimizer dari Baidu dengan 3 juta Pengguna di Indonesia
  • Samsung Kenalkan Samsung Blockchain Platform SDK
  • Samsung Selenggarakan Samsung Mobile Design Competition

Selain itu, chip ini pun bisa mempercepat model pra pelatihan pemrosesan bahasa alami yang disebut Ernie dalam menyimpulkan. Dalam klaim Samsung, ini bahkan bisa mempercepatnya hingga tiga kali lipat dibanding model akselerasi GPU atau FPGA konvensional.

Dengan begitu, Baidu dapat secara efektif mendukung berbagai fungsi. Yang mana di antaranya termasuk beban kerja AI skala besar, seperti peringkat pencarian, pengenalan ucapan, pemrosesan gambar, pemrosesan bahasa alami, pengemudi otomatis, dan platform pembelajaran yang mendalam seperti PaddlePaddle.

Melalui kerja sama pertama antara kedua perusahaan teknologi ini, Baidu jadi bisa menyediakan platform AI canggih untuk memaksimalkan kinerja AI. Sementara untuk Samsung, mereka bisa memperluas bisnisnya ke pembuatan chip High Performance Computing (HPC) yang dirancang untuk komputasi cloud dan edge.

Wakil Kepala Foundry Marketing Samsung Electronics, Ryan Lee mengungkapkan bahwa Baidu KUNLUN merupakan tonggak sejara yang sangat penting, karena bisa memperluas bisnisnya di luar industri seluler ke pusat data, dengan mengembangkan dan memproduksi chip AI secara masal.

[Sumber: Samsung]

TwitterFacebookWhatsAppGoogle+LinkedIn
Tags: Baidu, Baidu KUNLUN, samsung

You may also like

Berita By Sukindar / December 30, 2019

Samsung Siapkan Lima Proyek dan Empat Startup C-Lab Untuk CES 2020

Berita By Sukindar / December 27, 2019

Samsung Bakal Meluncurkan Sistem Kecerdasan Buatan Baru Bernama NEON

Berita By Sukindar / October 29, 2019

Samsung Kenalkan Samsung Blockchain Platform SDK

Copyright © 2021 by TeknoJurnal.
Proudly powered by WordPress. Theme by DesignWall.
Tutup Iklan X