Berita

Samsung Kenalkan Samsung Blockchain Platform SDK

[Ilustrasi Oleh Pixabay]

Samsung telah mengumumkan kit pengembangan perangkat lunak baru yang secara khusus bisa digunakan oleh pengembang untuk turut bergabung dalam membangun ekosistem blockchain, Samsung Blockchain Platform SDK.

Samsung percaya bahwa Samsung Blockchain Platform SDK bisa menjadi solusi komprehensif untuk menjawab tantangan yang ada dalam dunia pengembangan aplikasi terdesentralisasi (Decentralized Applications), atau yang biasa disebut dengan DApps.

Dengan menggunakan Samsung Blockchain Platform SDK, para pengembang tidak perlu lagi bersusah payah saat berurusan dengan keamanan dan kompleksitas, yang notabene menjadi hambatan terbesar dalam dunia pengembangan blockchain.

Dalam infografis yang dicantumkan dalam halaman pengumumannya, Samsung mengklaim bahwa SDK terbarunya tersebut bakal memiliki integrasi akun yang lebih baik, sehingga pengembang bisa lebih mudah mengizinkan pengguna membuat atau mengakses akun blockchain dari aplikasinya.

Samsung juga menegaskan bahwa tidak hanya Samsung Blockchain Keystore yang bisa digunakan oleh pengembang. Pengembang bisa menggunakan opsi keamanan lain seperti Ledger, penyedia layanan cold wallet global, untuk memberi fleksibilitas kepada pengguna ke mana mereka bakal menyimpan kunci pribadinya.

Samsung Blockchain Platform SDK juga memiliki dukungan pembayaran dengan aset kripto yang lebih mudah untuk digunakan. Hal ini tentu saja akan mempermudah pengembang untuk membuat sistem transaksi aset kripto, seperti mata uang digital, token atau item in-app, di dalam aplikasinya.

Melalui SDK khusus blockchain ini, Samsung juga membawa dukungan untuk peramban DApps seluler terdedikasi, yang bakal bisa digunakan untuk membawa kemampuan DApps berbasis web ke dalam perangkat seluler.

Selain bisa digunakan untuk DApps yang kebanyakan berbasis web ke perangkat seluler, Samsung menegaskan bahwa Samsung Blockchain Platform SDK juga bisa digunakan untuk aplikasi lawas yang ingin mengintegrasikan fitur blockchain, seperti mengaktifkan pembayaran dengan mata uang kripto.

Sehingga pada akhirnya, pengguna dapat melakukan pembayaran dalam mata uang kripto di aplikasi favorit mereka – baik itu membeli kopi, membeli item dalam gim, atau berlangganan layanan aplikasi.

Langkah ini bukan satu-satunya yang diambil oleh Samsung untuk mempermudah kita dalam menjangkau dunia blockchain. Selain langkah ini, Samsung juga telah mengizinkan para pengembang DApps untuk mengakses Samsung Blockchain Keystore melalui Samsung Blockchain Keystore SDK.

[Sumber: Samsung]

Share
Published by
Sukindar

Recent Posts

Cisco Peringkatkan Kerentanan Kritis Dalam Cisco Data Center Network Manager

Cisco mengungkapkan tiga kerentanan dalam layanannya. Ini dia penanganannya!

January 7, 2020

Optimal idM Meluncurkan OptimalCloud Partner Platform

Ini ulasan mengenai keuntungan OptimalCloud Partner Platform, platform baru milik Optimal idM!

January 6, 2020

Google Siapkan Coral Accelerator Module dan Coral Dev Board Mini untuk Tahun 2020

Google kenalkan dua koleksi baru dari Coral. Dua koleksi baru ini bakal menambah kemampuan pengembangan…

January 3, 2020

Google Kembangkan Model Kecerdasan Buatan Untuk Deteksi Kanker Payudara

Raksasa Google baru saja mengembangkan sistem pemindaian kanker payudara berbasis kecerdasan buatan. Bagaimana hasilnya, berikut…

January 3, 2020

Google Dorong Fitur Bubbles Notifications Ke Versi Stabil

Meski dikenalkan bersamaan dengan Android 10 Beta, sampai kini Bubbles Notifications masih dalam tahap pengembangan.…

December 31, 2019

Samsung Siapkan Lima Proyek dan Empat Startup C-Lab Untuk CES 2020

Samsung akan kembali memamerkan hasil program C-Lab ke ajang CES 2020. Ini dia proyek dan…

December 30, 2019