Handphone sekarang ini dianggap sebagai benda penting yang harus dimiliki atau dibawa kemanapun si pengguna pergi. Jika sebelumnya sebagian besar digunakan hanya untuk tujuan komunikasi semata (telepon dan SMS), handphone saat ini telah memiliki lebih banyak kegunaan daripada hanya sekedar 2 hal tersebut. Apalagi ditambah dengan kemuculan smartphone. Smartphone bisa digambarkan sebagai gadget multimedia yang semakin dekat secara personal, emosional, dan bahkan mempengaruhi tingkat produktivitas seseorang. Lalu timbul pertanyaan. Kenapa bisa begitu?
Smartphone sendiri secara umum dapat melakukan banyak hal yang berbungan dengan komunikasi maupun multimedia. Contohnya seperti telepon, SMS, foto, video, berkirim foto dan lain sebagainya. Tapi menurut saya ada dua fitur sederhana yang membuat smartphone secara umum sangat diminati, khususnya di Indonesia. Yang pertama adalah hadirnya kamera dan yang kedua adalah fitur smartphone sebagai penyimpan “memori” penting seseorang.
Kebanyakan smartphone saat ini kebanyakan sudah dilengkapai 2 kamera. 1 Kamera belakang, yang biasanya memiliki resolusi yang lebih besar dari kamera depan. Semakin besar resolusi biasanya gambar yang dihasilkan akan semakin jernih dan membuat seseorang menjadi lebih menarik. Maka dari itu di Indonesia dapat dipastikan kalau smartphone berkamera bagus pasti akan dipakai oleh kebanyakan para wanita untuk narsis berfoto. Dan bagi para pria kebanyakan digunakan untuk memfoto objek menarik yang di temukan di suatu tempat. Kamera pada smartphone membuat si pengguna tidak ingin melewatkan mengabadikan momen spesial dan langsung membagikannya ke akun jejaring sosial mereka.
Nah, fitur yang kedua ini memang sangat sederhana. Yaitu smartphone sebagai media penyimpanan file file multimedia seperti foto, video, suara, musik, dan tulisan. Tapi jika kita pikirkan lebih dalam lagi, maka memori di smartphone tidak hanya menyimpan file file multimedia saja, tapi juga menyimpan nilai kenang-kenangan bagi si pengguna. Entah kenapa saya berpikiran sedikit mellow, tapi saya yakin kalau gadget yang satu ini lebih banyak menyimpan kenangan dibandingkan gadget lainnya. Mulai dari kenang-kenangan bersama keluarga, pekerjaan, sampai teman teman. Banyak orang yang kehilangan smartphone mereka, lebih merasa kehilangan data data pribadi, foto foto kenangan, video, hingga kontak teman-teman mereka. Lucunya kadang mereka merasa kehilangan SMS yang sarat kenangan daripada file-file multimedia lainnya. Bahkan fenomena yang menarik di Indonesia adalah, kehilangan smartphone menjadi masalah besar bagi sebagian orang karena foto-foto atau video yang sangat pribadi ada di gadget yang berukuran mini tersebut.
Yap, 2 fitur sederhana yang saya rasa cukup membuat smartphone sangat dibutuhkan berada di dekat si penggunanya. Tidak bisa lepas dari genggaman, dan menjadikannya gadget yang dekat secara emosional dengan penggunanya. Tidak sedikit pengguna smartphone yang senyum-senyum sendiri kalau memandangi gadget mungil ini. Atau kadang menangis, tertawa samapai marah marah ke smartphone mereka. Sesuatu yang sederhana dari smartphone (bahkan ada di handphone biasa), tapi menjadikannya salah satu gadget yang sangat dekat manusia saat ini.