Setelah mengembangkan API, tentu developer perlu melakukan uji coba terlebih dahulu sebelum API itu disebarkan kepada pengguna. Karena itu, Reslet meluncurkan sebuah API baru terkait dengan sebuah tool yang dapat digunakan untuk menguji coba sebuah API baru yang sedang dikembangkan oleh developer.
Reslet yang semula tidak memiliki kapabilitas di bidang itu, setelah melakukan akuisisi terhadap DHC, merilis DHC by Reslet, yaitu sebuah API Testing Tools. Fitur yang ditawarkan oleh DHC by Reslet ini salah satunya adalah para developer API dapat mengirim dan membuat permintaan API melalui antarmuka visual sehingga akan lebih mudah dimengerti.
Fitur utama yang ditawarkan oleh API ini adalah para penyedia layanan API dapat menguji coba API yang dikembangkan dan mengetahui kualitasnya untuk end user. Reslet memiliki sebuah tujuan akhir untuk mendemokrasikan API Web, dengan menawarkan platform API yang komprehensif dan terjangkau yang dapat digunakan oleh developer individu maupun yang berkecimpung di bidang bisnis untuk proyek API mereka.
DHC by Reslet menawarkan fitur-fitur tambahan didalam versi terbarunya. Fitur-fitur tersebut antara lain adalah creation of functional test scenarios, save API call and test scenarios to the cloud, sharing and reuse of test across team members, dan Integration with Maven and Jenkins.
Fitur creation of functional test scenarios merupakan sebuah fitur yang mengizinkan developer untuk membuat sebuah uji coba dengan logika dan parameter yang dapat digunakan sesuai dengan respon data sebenarnya dan memanipulasi apa yang bisa terjadi saat Web atau aplikasi berbasis mobile memanggil sebuah API.
Sedangkan fitur save API call and test scenarios to the cloud akan mengizinkan pengguna DHC by Reslet untuk menyimpan skenario pengujian mereka di DHC by Reslet dengan menggunakan akunnya.
Dalam sebuah tim pengembangan API, respon dan permintaan API, unit pengujian, skenario fungsional, dan semua hasil pengujian harus dibagikan ke semua developer dalam tim agar dapat dianalisis dan tahu bagaimana kebiasaan dari API yang dikembangkan. Oleh karena itu, Reslet memberikan fitur sharing and reuse of test across team members pada DHC by Reslet.
Dan dengan menggunakan fitur Integration with Maven and Jenkins, pengguna dapat menggunakan plugin Maven dan Jenkins yang memungkinkan untuk skenario pengujian masuk dalam pengiriman berkelanjutan dan alur kerja yang terintegrasi dengan berkesinambungan.
[Sumber: ProgramableWeb]
Cisco mengungkapkan tiga kerentanan dalam layanannya. Ini dia penanganannya!
Ini ulasan mengenai keuntungan OptimalCloud Partner Platform, platform baru milik Optimal idM!
Google kenalkan dua koleksi baru dari Coral. Dua koleksi baru ini bakal menambah kemampuan pengembangan…
Raksasa Google baru saja mengembangkan sistem pemindaian kanker payudara berbasis kecerdasan buatan. Bagaimana hasilnya, berikut…
Meski dikenalkan bersamaan dengan Android 10 Beta, sampai kini Bubbles Notifications masih dalam tahap pengembangan.…
Samsung akan kembali memamerkan hasil program C-Lab ke ajang CES 2020. Ini dia proyek dan…