Bayangkan jika kulkas kita dapat memberitahukan secara otomatis ke ponsel kita kapan harus mengisi ulang isi kukas atau ponsel kita berbunyi ketika ada yang membuka pintu rumah kita ketika tidak ada orang di rumah. Ide-ide seperti inilah yang menggambarkan secara kasar tentang Internet of Things.
Internet of Things (IoT) singkatnya adalah di mana benda-benda di sekitar kita dapat berkomunikasi antara satu sama lain melalui sebuah jaringan seperti internet. Konsep ini sudah muncul sejak lama dan kini sedang meningkat trennya. Namun, bagian yang agak sulit dalam pengimplementasian IoT terutama bagi pengembang aplikasi murni adalah dari sisi perangkat kerasnya.
Untuk membantu pengembang aplikasi dalam mengimplementasikan konsep IoT, sebuah perusahaan asal Finlandia merilis sebuah produk yang menarik yaitu Thingsee One. Thingsee One adalah sebuah perangkat pendukung IoT yang tahan air dengan fitur konektifitas mobile, sensor-sensor, dan ketahanan baterai yang cukup lama.
Dengan berbagai macam sensor yang ada di Thingsee One, pengembang aplikasi dapat membuat berbagai macam aplikasi IoT mulai dari pendeteksi sederhana keberadaan anak agar tidak berkeliaran terlalu jauh hingga yang lebih kompleks lagi.
Thingsee One selain dapat digunakan oleh pengembang aplikasi juga dapat digunakan oleh pengguna biasa yang tidak bisa pemrograman. Tersedia aplikasi mobile resmi yang memanfaatkan seluruh sensor yang ada di perangkat ini untuk digunakan oleh kalangan non-programmer.
Bagi pengembang tingkat lanjut seperti pengembang embedded software, Thingsee One dapat dimodifikasi software internalnya dan bahkan dapat ditambahkan sensor-sensor tambahan untuk semakin mempercanggih perangkat ini.
Thingsee One saat ini sedang dalam proses pendanaan di Kickstarter. Jika tertarik untuk mendalami lebih lanjut tentang Thingsee One, bisa mengunjungi situs resminya di thingsee.com.
Cisco mengungkapkan tiga kerentanan dalam layanannya. Ini dia penanganannya!
Ini ulasan mengenai keuntungan OptimalCloud Partner Platform, platform baru milik Optimal idM!
Google kenalkan dua koleksi baru dari Coral. Dua koleksi baru ini bakal menambah kemampuan pengembangan…
Raksasa Google baru saja mengembangkan sistem pemindaian kanker payudara berbasis kecerdasan buatan. Bagaimana hasilnya, berikut…
Meski dikenalkan bersamaan dengan Android 10 Beta, sampai kini Bubbles Notifications masih dalam tahap pengembangan.…
Samsung akan kembali memamerkan hasil program C-Lab ke ajang CES 2020. Ini dia proyek dan…