Hari ini, tanggal 21 Juli 2016 Mediatrac selaku perusahaan teknologi Big Data Analytics di Indonesia mengumumkan bahwa akan mengadakan acara Data For Life 2016 yang dimulai dari tanggal 27 hingga 31 Agustus 2016 di Jakarta.
Acara ini merupakan suatu langkah awal dalam upaya kolaborasi Mediatrac dengan berbagai institusi lain untuk membangun ekosistem serta membuka wawasan masyarakat Indonesia mengenai potensi Big Data Analytics dan Internet-of-Things dalam memajukan kehidupan manusia.
Pada acara Data For Life 2016 nanti akan menghadirkan berbagai pembicara kelas dunia yang akan membahas wawasan dan pengalaman mengenai bagaimana data analytics telah menghadirkan revolusi dalam bidang keahlian mereka, seperti Marc Goodman (Pakar Cybersecurity dan Pengarang Buku Future Crimes), Sangeet Choudary (CEO Platform Thinking Labs dan pengarang buku Platform Thinking), Sey Min (Data Visualization Artist), Sunita Kaur (Managing Director Spotify Asia), Julie Freeman (Artist & TED Fellow), Venzha Christiawan (Artist & Founder House of Fiber (HONF), dan masih banyak lagi.
Regi Wahyu selaku CEO Mediatrac mengatakan bahwa perkembangan teknologi Big Data sangat potensial tidak hanya untuk bisnis tapi juga untuk meningkatkan kehidupan manusia secara umum. Teknologi baru ini memungkinkan untuk Indonesia dapat bersaing setara dengan negara-negara maju karena seluruh dunia masih “belajar” mengadaptasi potensi Big Data.
Acara Data For Life 2016 ini terdiri dari Data for Life Conference, Sci-Fi Hardware Hackathon, Student Session, SETI Symposium, Technology & Business Workshop, dan Tech-Art Exhibition. Rangkaian acara ini dirancang untuk dapat mengungkapkan berbagai sisi dari potensi Big Data kepada target khalayak yang juga beragam.
Untuk Conference dan Workshop yang ditargetkan kepada para pelaku Bisnis dan peminat teknologi, Student Session yang bertujuan untuk memberikan pengetahuan mendasar kepada mahasiswa dan pelajar. Sementara itu, Hackathon yang bertujuan mendorong lahirnya inovasi baru yang dapat diterapkan dalam bidang Internet-of-Things, SETI Symposium yang bertujuan untuk memperluas wawasan sains terhadap kehidupan di luar bumi
Terakhir, Tech-Art Exhibition yang akan memamerkan berbagai karya seni yang diciptakan menggunakan data dan teknologi. Bagi pembaca yang ingin mengetahui informasi lebih lanjut terkait jadwal, rincian, dan reservasi tiket untuk program – program tersebut dapat diakses melalui halaman resminya dataforlife.co.
*Disclosure : TeknoJurnal merupakan salah satu media partner dari Data For Life 2016
Cisco mengungkapkan tiga kerentanan dalam layanannya. Ini dia penanganannya!
Ini ulasan mengenai keuntungan OptimalCloud Partner Platform, platform baru milik Optimal idM!
Google kenalkan dua koleksi baru dari Coral. Dua koleksi baru ini bakal menambah kemampuan pengembangan…
Raksasa Google baru saja mengembangkan sistem pemindaian kanker payudara berbasis kecerdasan buatan. Bagaimana hasilnya, berikut…
Meski dikenalkan bersamaan dengan Android 10 Beta, sampai kini Bubbles Notifications masih dalam tahap pengembangan.…
Samsung akan kembali memamerkan hasil program C-Lab ke ajang CES 2020. Ini dia proyek dan…