Bagi para pengembang aplikasi mungkin pernah mendengar atau mencoba teknologi RealSense yang dikembangkan oleh Intel. Bagi yang belum mengetahui, teknologi ini memungkinkan komputer kita untuk mendeteksi gerakan tangan dan raut muka kita hingga bahkan dapat memindai sebuah ruang secara tiga dimensi.
Pengembang aplikasi yang tertarik dengan teknologi RealSense ini kemungkinan besar tentu ingin mencoba menggunakan teknologi tersebut di aplikasi yang dia buat. Namun, jika benar-benar ingin memanfaatkan terknologi RealSense jangan hanya sebatas menggantikan peran teknologi yang sudah ada seperti mouse dan keyboard.
Sebagai contoh bagaimana cara memanfaatkan teknologi RealSense dengan optimal, perhatikan dengan seksama demo dari kedua aplikasi pemenang kompetisi RealSense tahun lalu berikut ini:
Kagura
Head of the Order
Jika dilihat kedua video demo aplikasi RealSense di atas, bisa dilihat bahwa pengembang aplikasinya benar-benar memanfaatkan teknologi RealSense tidak hanya sekedar mengganti fungsi mouse dan penggunaan RealSense-nya pun tepat guna.
Memainkan musik menggebuk gebuk drum secara virtual seperti di aplikasi Kagura tentu terasa lebih natural dibanding dengan menggunakan mouse. Begitu juga di Head of the Order di mana kita bisa mengeluarkan sihir menggunakan gestur tangan layaknya jika kita lihat di film-film fantasi.
Banyak sebetulnya hal yang bisa dilakukan oleh pengembang aplikasi dengan menggunakan RealSense beserta software development kit-nya (SDK). Namun tentu juga perlu diingat jangan mengimplementasikan sebuah fitur hanya karena ingin menunjukkan bahwa kita bisa mengimplementasikannya atau sekedar ingin terlihat keren.
Saat ini di RealSense versi sekarang, terdapat Fitur-fitur yang dapat dimanfaatkan sebagai berikut:
Untuk detailnya, bisa mengunjungi situs resmi RealSense. Khusus bagi para pengembang aplikasi yang sedang mengikuti Intel RealSense Challenge 2014, Aulia Faqih dari Intel Innovator Indonesia membeberkan beberapa tips yang menarik seputar pengembangan aplikasi dengan teknologi RealSense:
* Artikel ini adalah hasil kerja sama dengan Intel Developer Zone
Cisco mengungkapkan tiga kerentanan dalam layanannya. Ini dia penanganannya!
Ini ulasan mengenai keuntungan OptimalCloud Partner Platform, platform baru milik Optimal idM!
Google kenalkan dua koleksi baru dari Coral. Dua koleksi baru ini bakal menambah kemampuan pengembangan…
Raksasa Google baru saja mengembangkan sistem pemindaian kanker payudara berbasis kecerdasan buatan. Bagaimana hasilnya, berikut…
Meski dikenalkan bersamaan dengan Android 10 Beta, sampai kini Bubbles Notifications masih dalam tahap pengembangan.…
Samsung akan kembali memamerkan hasil program C-Lab ke ajang CES 2020. Ini dia proyek dan…