Tunjang Web dengan Audio Spasial, Google Merilis Omnitone Secara Open-Source

[Sumber: Pixabay]

Kabar gembira bagi para developer, Google telah merilis perangkat lunaknya, Omnitone, secara open-source di bawah lisensi Apache. Omnitone merupakan sebuah perangkat lunak yang dapat digunakan oleh pengembang dalam menggabungkan audio spasial ke dalam website yang dikembangkannya. Saat ini, perangkat lunak tersebut dapat diakses melalui laman GitHub berikut.

Omnitone merupakan perangkat lunak yang seluruhnya ditulis dalam bahasa pemrograman JavaScript. Tak hanya memiliki kemampuan untuk memecah kode audio untuk proses pengiriman pada desktop, Omnitone juga dapat bekerja untuk perangkat mobile atau perangkat kepala virtual reality. Meskipun untuk saat ini, perangkat lunak tersebut belum bekerja pada mobile web.

Selain itu, mengikuti spesifikasi audio spasial Google, perangkat lunak ini dapat digunakan untuk beberapa peramban. Para pengguna dapat menggunakannya pada peramban Edge dan Safari, begitu juga peramban besutan Google, yaitu Chrome.

Strategi membuat proyek ini menjadi open-source merupakan sebuah hal yang sangat berarti bagi perusahaan yang memiliki dasar di bidang web tersebut. Bagi Google, hal ini merupakan sebuah hal yang wajar untuk memastikan media virtual reality dan dukungan konten 360 derajat dapat berjalan dengan baik untuk web.

Pembaca dapat mencoba konten yang menampilkan konten audio spasial melalui dua video dari Google berikut. Dalam video tersebut, pembaca dapat mendengarkan audio yang menggambarkan kesan sebuah ruangan ketika didengarkan melalui headphone.

[Via Venturebeat]