Startup layanan transportasi online berbasis aplikasi asal Indonesia, yakni Go-Jek, terpilih sebagai salah satu startup yang berkesempatan mengikuti Launchpad Studio kategori startup Finansial, karena dianggap dapat meningkatkan kesejahteraan dan mata pencaharian sektor informal.
Bagi pembaca yang belum tahu, Launchpad Studio merupakan program akselerasi untuk perusahaan rintisan top dunia. Dalam hal ini, para founder dari startup-startup terpilih dapat bekerja sama secara lebih mendalam dengan tim dan para pakar dari Google maupun Alphabet.
Hal tersebut dilakukan terutama untuk memecahkan tantangan teknis tertentu dan mengoptimalkan pertumbuhan bisnis startup-startup tersebut dengan Machine Learning (ML). Startup-startup tersebut diundang untuk mendiskusikan bagaimana Machine Learning dapat dimanfaatkan dalam banyak hal, termasuk untuk inklusi keuangan, stabilitas mata uang, dan layanan identifikasi.
Dengan hal ini, startup-startup tersebut diharapkan dapat mendefinisikan bagaimana Machine Learning dan blockchain dapat bermanfaat bagi semua orang dan memastikan kemakmuran yang lebih besar untuk semuanya.
Tentu saja, dengan memanfaatkan data dan kebiasaan pengguna, startup-startup tersebut dapat menciptakan ekonomi global dengan produk-produk yang inklusif dan beragam dalam bidang perbankan, asuransi, dan kredit.
Co-Founder sekaligus CIO GO-JEK Kevin Aluwi menyebutkan bahwa teknologi dari perusahaannya telah mempercepat pertumbuhan ekonomi di seluruh Indonesia dengan meningkatkan standar hidup bagi jutaan pengusaha mikro, termasuk pengemudi ojek, pemilik restoran, usaha kecil dan pelaku profesional lainnya.
Oleh karenanya, Kevin dan perusahaannya sangat bersemangat untuk bekerja dengan Google, dan menggali lebih banyak tentang bagaimana kecerdasan buatan dan pembelajaran mesin dapat membantunya untuk memperkuat kemampuan dalam rangka mendorong perubahan sosial yang lebih positif.
Go-Jek merupakan salah satu dari sepuluh startup yang berhasil menjadi bagian dari Launchpad Studio, di mana setiap startup berkesempatan untuk berpasangan dengan seorang manajer produk dari Google untuk mempercepat pengembangan produk, serta berkesempatan untuk bekerja bersama dengan tim riset dan pengembangan Machine Learning di Google.
Selain itu, Launchpad Studio juga akan memberikan kesempatan pendampingan secara satu-satu, sekaligus akses ke orang-orang, jaringan, pemikiran kepemimpinan, dan teknologi yang dimiliki oleh raksasa teknologi Google.
Cisco mengungkapkan tiga kerentanan dalam layanannya. Ini dia penanganannya!
Ini ulasan mengenai keuntungan OptimalCloud Partner Platform, platform baru milik Optimal idM!
Google kenalkan dua koleksi baru dari Coral. Dua koleksi baru ini bakal menambah kemampuan pengembangan…
Raksasa Google baru saja mengembangkan sistem pemindaian kanker payudara berbasis kecerdasan buatan. Bagaimana hasilnya, berikut…
Meski dikenalkan bersamaan dengan Android 10 Beta, sampai kini Bubbles Notifications masih dalam tahap pengembangan.…
Samsung akan kembali memamerkan hasil program C-Lab ke ajang CES 2020. Ini dia proyek dan…