Hari ini saya menemukan infographic yang menarik yang berjudul “RIM vs the world”. RIM sendiri akhir-akhir ini lebih sering mendapatkan berita negatif, mulai dari profit share yang turun, kegagalan PlayBook, sampai sikap pesimis dari banyak media maupun pengamat mengenai kemampuan perusahaan asal Kanada ini bersaing dengan iOS maupun Android.
Infographic kali ini menyuguhkan bagaimana RIM melawan perkembangan pesaingnya yang saat ini sedang sangat hot dalam soal innovasi maupun penguasaan pangsa pasar dunia. Agak terlihat aneh sebenarnya posisi RIM saat ini, mengingat di 2 tahun belakangan ini mereka sangat merajai pasar, apalagi di Indonesia. Memang di Indonesia sendiri RIM dengan BlackBerry-nya masih menjadi gadget favorit di semua kalangan. Tapi bagaimana dengan di dunia? apakah sama dengan di Indonesia?
Menurut pendapat saya pribadi sangat disayangkan inovasi dari RIM masih belum mampu menyaingi para kompetitor lainnya. Walupun inovasi yang mereka ciptakan saat ini cukup memuaskan bagi saya pribadi. Yap… tapi pasar dunia berkata lain, mereka butuh sesuatu yang menarik dari RIM, mereka butuh sesuatu yang lain selain BlackBerry Messanger atupun layanan email mereka. Kualitas perangkat mereka dan juga teknologi yang mereka pakai memang kelas dunia, dan mempunyai nilai guna yang cukup besar bagi banyak orang. Tetapi bagaimana dengan kekayaan konten mereka? Akankah bisa terus bertahan melawan gempuran konten dan aplikasi yang dimiliki oleh Android maupun iOS, bahkan Nokia?
Untuk itu mari kita lihat infographic di bawah ini, mengenai “RIM vs the world”.
Jika kita lihat dari isi infographic di atas, kurangnya konten atau aplikasi, serta penetrasi dari Android dan iOS beserta inovasi yang dibawa, merupakan ancaman tersendiri bagi RIM untuk dapat bersaing di pasaran dunia.
Akankah ada terobosan baru dari RIM? Akankah RIM tersingkirkan? Nah, saya butuh pendapat dari pembaca, bagaimanakan RIM saat ini menurut anda, apakah mereka bisa melawan dan bersaing di pasar dunia? Silakan berikan komentar anda di kolom komentar artikel ini.