Categories: Berita

Neptune Pine – Smartwatch dengan Spesifikasi Hardware yang Tinggi

Pada ajang CES 2014 di Las Vegas, ada hal yang menarik ditawarkan oleh sebuah perusahaan gadget asal Kanada, Neptune Computer Inc. Meraka memamerkan jam tangan pintar yang bernama Neptune Pine. Jam tangan pintar ini dapat berdiri sendiri tanpa harus dibantu ponsel pintar untuk menjalankan aktivitasnya sehingga membedakannya dari produk lain yang telah beredar di pasaran.

Neptune Pine ini merupakan sebuah produk yang didanai melalui Kickstarter (sebuah situs crowd funding untuk proyek-proyek kreatif) dan berhasil meraih pendanaan sebesar US$ 801.244 yang lebih besar dari target dana yang dibutuhkan (US$100.000) saat pertama kali berada di kickstarter.

Spesifikasi

  • Layar Sentuh kapasitif 2,4-inch TFT 32×240 piksel
  • Prosesor Qualcomm Snapdragon Dual Core S4 1,2 GHz
  • RAM 512 MB
  • Penyimpanan Internal 8,16, atau 32 GB
  • Kamera belakang 5 Megapiksel dan Kamera depan VGA
  • Dukungan Jaringan 2G/3G
  • Slot Micro SIM Card
  • Konektivitas GPS, Wi-Fi, Bluetooth 4.0, MicroUSB 2.0, dan NFC (khusus 8GB)
  • Sistem Operasi Android 4.1 Jelly Bean


Neptune Pine memiliki ukuran layar sekitar 2.4 inci yang cukup lebar untuk seukuran jam tangan. Untuk mengirimkan pesan maupun mengetik sesuatu, jam tangan ini dapat dilepas dari talinya sehingga penggunanya nanti akan leluasa mengetik dengan virtual keyboard. Selain itu terdapat speaker maupun port untuk headset yang akan memungkinkan penggunanya menelepon.

Perangkat ini pun telah dipersenjatai oleh prosesor Snapdragon S4 berinti dua 1.2 GHz, RAM 512 MB dan sistem operasi Android 4.1 Jelly Bean yang cukup lancar menjalankan aplikasi Android layaknya ponsel pintar. Neptune Pine ini juga bisa berfungsi sebagai alat untuk indikator kesehatan mendeteksi denyut jantung penggunanya dengan menginstal aplikasi Neptune PulsCounter.

Seperti yang dilansir oleh Endagdet, Neptune Pine yang berkapasitas 16GB akan dijual dengan harga US$ 335 dan untuk versi 32GB dijual dengan harga  US$ 395.

Untuk melihat penggunaan Neptune Pine, bisa dilihat pada video di bawah ini:

Share
Published by
Adhitya Wibawa Putra

Recent Posts

Cisco Peringkatkan Kerentanan Kritis Dalam Cisco Data Center Network Manager

Cisco mengungkapkan tiga kerentanan dalam layanannya. Ini dia penanganannya!

January 7, 2020

Optimal idM Meluncurkan OptimalCloud Partner Platform

Ini ulasan mengenai keuntungan OptimalCloud Partner Platform, platform baru milik Optimal idM!

January 6, 2020

Google Siapkan Coral Accelerator Module dan Coral Dev Board Mini untuk Tahun 2020

Google kenalkan dua koleksi baru dari Coral. Dua koleksi baru ini bakal menambah kemampuan pengembangan…

January 3, 2020

Google Kembangkan Model Kecerdasan Buatan Untuk Deteksi Kanker Payudara

Raksasa Google baru saja mengembangkan sistem pemindaian kanker payudara berbasis kecerdasan buatan. Bagaimana hasilnya, berikut…

January 3, 2020

Google Dorong Fitur Bubbles Notifications Ke Versi Stabil

Meski dikenalkan bersamaan dengan Android 10 Beta, sampai kini Bubbles Notifications masih dalam tahap pengembangan.…

December 31, 2019

Samsung Siapkan Lima Proyek dan Empat Startup C-Lab Untuk CES 2020

Samsung akan kembali memamerkan hasil program C-Lab ke ajang CES 2020. Ini dia proyek dan…

December 30, 2019