Teknojurnal – Awal Januari 2018 ini, dua perusahaan pengembang prosesor ternama, yaitu Intel dan AMD, bekerja sama meluncurkan sebuah prosesor jenis baru yang menggabungkan CPU Intel dengan GPU milik AMD.
Dua perusahaan yang saling berkompetisi tersebut terlihat seolah akan mulai hidup bersama melihat penantang barunya yang mulai menguat di pasar komputasi mobile, dan mulai merambah ke industri komputer.
Bisa kita lihat saat ini, prosesor Qualcomm Snapdragon 835 mulai banyak digunakan di beberapa laptop keluaran baru, dan diklaim bisa digunakan pada komputer dengan performa luar biasa tapi hemat tenaga.
Namun nampaknya, persaingan yang sempat teredam tersebut akan mulai membara kembali. Setelah berjalannya waktu, pelaku pasar yang lain menunjukan sebuah kabar tentang kemunculan bocoran spesifikasi NVIDIA baru.
Dalam bocoran spesifikasinya, sebuah desain baru NVIDIA yang disebut dengan GTX 1050 Max-Q tersebut terlihat mengejar kemampuan dari chipset gabungan Intel Core H terbaru dengan teknologi GPU AMD Radeon RX Vega yang dikenalkan sebelumnya.
Dalam bocoran yang disampaikan NotebookCheck, yang dikutip kembali dalam DigitalTrends, GTX 1050 Max-Q dan GTX 1050 Ti Max-Q akan memiliki kinerja di bawah chipset pendahulunya, GTX 1050 dan GTX Ti, dengan menawarkan peningkatan efisiensi dan kontrol suhu yang lebih baik.
Seperti chipset gabungan Kaby Lake G dengan AMD Radeon RX Vega, seri NVIDIA GTX 1050 Max-Q diduga akan menyasar pengembangan laptop ringan dengan integrasi serupa. Namun, meski masih dugaan, hal tersebut cukup beralasan.
Seseorang dalam VideoCardz menunjukan bahwa prosesor grafis (GPU) seri 10 ini memiliki tujuan lain untuk memperluas jangkauan chip NVIDIA yang telah ada. Dan menurut spekulasi yang ada, kinerjanya mampu hampir setara dengan kekuatan chipset gabungan Intel dengan AMD.
Kuat dugaan yang menyebutkan bahwa GPU GTX 1050 Max-Q baru ini bakal menjadi usaha Nvidia untuk melawan strategi baru dari raksasa pengembang chipset.
Namun ada satu hal yang biasanya menjadi tradisi di pengembangan chip pengolah grafis NVIDIA, dimana biasanya desain kartu grafis ini akan sangat bertenaga pada beberapa skenario, akan tetapi akan lemah pada skenario lainnya.
Secara resmi, AMD belum memberikan penjelasan mengenai chip NVIDIA GTX 1050 Max-Q dan 1050 Ti Max-Q. Namun, dengan mulai adanya dukungan sertifikat driver, akan sangat mengejutkan jika chipset tersebut tidak muncul ke publik, meskipun dalam bentuk referensi rancangan.
[Sumber: DigitalTrends]
Cisco mengungkapkan tiga kerentanan dalam layanannya. Ini dia penanganannya!
Ini ulasan mengenai keuntungan OptimalCloud Partner Platform, platform baru milik Optimal idM!
Google kenalkan dua koleksi baru dari Coral. Dua koleksi baru ini bakal menambah kemampuan pengembangan…
Raksasa Google baru saja mengembangkan sistem pemindaian kanker payudara berbasis kecerdasan buatan. Bagaimana hasilnya, berikut…
Meski dikenalkan bersamaan dengan Android 10 Beta, sampai kini Bubbles Notifications masih dalam tahap pengembangan.…
Samsung akan kembali memamerkan hasil program C-Lab ke ajang CES 2020. Ini dia proyek dan…