Startup teknologi yang bergerak di bidang edukasi asal Indonesia, Simak Online, baru saja memenangkan kompetisi Startup Arena, yang digelar sebagai rangkaian dalam konferensi Tech In Asia Conference 2019 Jakarta.
Kompetisi Startup Arena merupakan ajang unjuk gigi bagi para pelaku bisnis rintisan yang berbasis di wilayah Asia, untuk mengadu ide bisnisnya di atas panggung Tech In Asia Conference, yang digelar di Jakarta.
Dalam kompetisi terbarunya, Simak Online berhasil menjadi juara pertama kompetisi mengalahkan beberapa startup lain, dan menyabet hadiah uang tunai senilai USD 5.000 atau sekitar 70 Juta Rupiah.
Simak Online sendiri merupakan sebuah firma yang berbasis di kota Bandung, yang menyediakan solusi manajemen sekolah yang lebih baik, lebih efektif, dan lebih efisien, dalam bentuk Sistem Informasi Akademik Sekolah.
Berdasarkan laporan yang diterbitkan oleh Tech In Asia, perusahaan tersebut mengungkapkan bahwa mereka telah bekerja sama dengan 410 SMA dan SMP di Jakarta selama enam bulan terakhir, dan sudah menghasilkan pendapatan sekitar USD 23.000.
Selain itu, perusahaan juga mengeklaim bahwa mereka telah melayani lebih dari 300.000 siswa dalam menyelesaikan sekitar 200.000 ujian pada platformnya, hanya sejak bulan Agustus 2019 kemarin.
Kemenangan Simak Online di posisi juara pertama, disusul oleh perusahaan asal Thailand, Wisible di posisi kedua. Perusahaan ini berhasil membawa pulang hadiah USD 2.000 atau sekitar 28 Juta Rupiah, dengan platform manajemen hubungan pelanggan yang dimilikinya.
Melalui platformnya, Wisible menyediakan berbagai macam perlengkapan yang bisa digunakan oleh bisnis untuk membuat keputusan yang lebih baik dan menghasilkan kesepakatan yang lebih bagus, seperti antarmuka visual untuk saluran penjualan dan wawasan penjualan yang berjalan secara real-time.
Perusahaan ini juga memiliki asisten seluler yang terintegrasi ke dalam aplikasi perpesanan Line, yang dapat membantu para pelanggannya dalam menambah penawaran, membuat catatan, menetapkan tugas, dan melihat dasbor mereka, saat mereka dalam sebuah perjalanan.
Sampai dengan sekarang ini, perusahaan Wisible sudah memiliki 350 pengguna bisnis dan lima puluh orang pengguna lain, yang telah menggunakan model pembayaran berbasis langganan yang diterapkannya.
Di posisi ketiga, Halofina, perusahaan penasihat keuangan berbasis aplikasi asal Indonesia, berhasil memperoleh hadiah senilai USD 1.000 atau sekitar 14 Juta Rupiah untuk di bawa pulang ke rumahnya, yang juga berlokasi di Bandung.
Perusahaan ini menyediakan berbagai macam hal terkait dengan investasi, yang meliputi rekomendasi investasi bagi pengguna, layanan pelacakan portofolio, hingga produk investasi yang sudah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Dewan Syariah Nasional.
Perusahaan ini sudah memiliki kurang lebih sekitar 11.000 pengguna per Agustus 2019 kemarin, dengan total investor aktif lebih dari 1.000 pengguna di antaranya.
Ketiga perusahaan di atas berhasil mengalahkan perusahaan-perusahaan rintisan lain, seperti perusahaan business-to-business dari Singapura, Meiro, dan perusahaan antrean berbasis online asal Thailand, QueQ.
* Disclosure: TeknoJurnal adalah media partner acara Tech in Asia Conference 2019 Jakarta
Cisco mengungkapkan tiga kerentanan dalam layanannya. Ini dia penanganannya!
Ini ulasan mengenai keuntungan OptimalCloud Partner Platform, platform baru milik Optimal idM!
Google kenalkan dua koleksi baru dari Coral. Dua koleksi baru ini bakal menambah kemampuan pengembangan…
Raksasa Google baru saja mengembangkan sistem pemindaian kanker payudara berbasis kecerdasan buatan. Bagaimana hasilnya, berikut…
Meski dikenalkan bersamaan dengan Android 10 Beta, sampai kini Bubbles Notifications masih dalam tahap pengembangan.…
Samsung akan kembali memamerkan hasil program C-Lab ke ajang CES 2020. Ini dia proyek dan…