Beberapa poin menarik yang saya temukan dari event SparxUp Award 2010 ini adalah sebagai berikut:
Oke mungkin ini tidak pas ditempatkan di posisi teratas, tapi bener saya tertarik banget dengan interface grafis web-nya SparxUp, beda dengan kompetisi-kompetisi bidang IT lainnya. Interface grafis webnya SparxUp simple, fresh, unik, dan jelas. Salut saya sama designernya. Ini juga menandakan bahwa SparxUp tidak asal-asalan dibuat.
Hmmm dulu waktu awal-awal SparxUp dibicarakan yang saya dengar sie hadiahnya besar sekali dan menurut web resminya kategori untuk pemenangnya pun beragam mulai dari Best Social Networking Site, Best Mobile, Best Use of Technology, Best e-Commerce, Best Games, Best User Generated Content, dan Best Portal. Ini berarti kesempatan untuk memenangkan SparxUp Award cukup besar dan para peserta tidak harus berebutan di satu kategori saja melihat banyaknya kategori yang disediakan.
Saat ini yang sudah publik, partner SparxUp award adalah Kaskus dan PPPI (Persatuan Perusahaan Periklanan Indonesia) dan tentu masih banyak lagi pastinya. 2 partner di atas saja sudah wah. Ditambah pengusung SparxUp yaitu DailySocial (salah satu top blog seputar IT Indonesia) dan Semut Api Colony (perusahaan yang berada di belakang Kaskus) adalah media dan perusahaan yang terkenal. Plus, SparxUp ramai diperbincangkan di blog-blog, Twitter, Facebook, dan media sosial lainnya. Apa artinya ini? Jika ada peserta SparxUp Award memenangkan lomba ini atau minimal masuk finalis sudah pasti mendapat ekspos besar-besaran yang artinya juga produk peserta tersebut semakin dikenal dan orang yang membuatnya pun juga makin terkenal.
Lihat saja deretan nama berikut yang menjadi juri SparxUp Award 2010: Andrew Darwis, Enda Nasution, Nukman Luthfie, Edi Taslim, Gunawa Santoso, Yoris Sebastian, Wicaksono Surya Hidayat, Amalia E. Maulana, David Fernando Audy, Andi S. Boediman, Frans Budiono, Ronald Ishak, Kevin Mintaraga, dan terakhir Handono Warih. Banyak jurinya dan mereka semua adalah profesional yang kompeten di bidang masing-masing. Ini menandakan kompetisi akan berlangsung dengan ketat dan hanya yang terbaik yang menang.
Terakhir, menurut saya SparxUp Award ini mirip dengan Indonesian Idol. Besar, ekspos dimana-mana, hadiah yang menggiurkan, juri-juri yang kompeten, mewakili startup-startup lokal Indonesia, dan akan banyak mata yang tertuju di event ini.
~
Menarik bukan? Sebetulnya ada satu event lagi yang “mirip” dengan SparxUp Award 2010 yaitu SWAStartup. Kedua event ini berbeda, SparxUp Award adalah event kompetisi sedangkan SWAStartup adalah program inkubator bisnis IT. Kalau mau tahu lebih detail perbedaaan antara kedua event ini bisa lihat artikel yang diposting oleh Valent Mustamin di link ini.
Kriteria startup untuk mengikuti event ini pun tidak berat, kriterianya adalah sebagai berikut:
Kalau sudah punya startup atau baru mengembangkannya, langsung aja register startup kamu di: http://register.sparxup.com/ dan follow twitter-nya untuk update info terbaru.
Start your engine and COMPETE!!! Strive for the best my friends…
Cisco mengungkapkan tiga kerentanan dalam layanannya. Ini dia penanganannya!
Ini ulasan mengenai keuntungan OptimalCloud Partner Platform, platform baru milik Optimal idM!
Google kenalkan dua koleksi baru dari Coral. Dua koleksi baru ini bakal menambah kemampuan pengembangan…
Raksasa Google baru saja mengembangkan sistem pemindaian kanker payudara berbasis kecerdasan buatan. Bagaimana hasilnya, berikut…
Meski dikenalkan bersamaan dengan Android 10 Beta, sampai kini Bubbles Notifications masih dalam tahap pengembangan.…
Samsung akan kembali memamerkan hasil program C-Lab ke ajang CES 2020. Ini dia proyek dan…