Hal Penting Bahasa Pemrograman yang Dapat Dipelajari Pemula

[Sumber: Flickr]

Bahasa pemrograman semakin berkembang akhir-akhir ini. Selain dari segi jumlahnya yang semakin banyak, tools yang dapat digunakan untuk masing-masing bahasa juga terus meningkat. Akan tetapi di sisi lain, terdapat beberapa hal penting bahasa pemrograman yang terdapat pada hampir seluruh jenis bahasa yang dapat dipelajari oleh calon pembuat program.

Meskipun berbeda-beda cara menuliskannya, hal penting bahasa pemrograman ini memiliki konsep yang sama. Sehingga dengan mempelajari hal-hal penting ini, pembuat program dapat dengan mudah mempelajari bahasa pemrograman selain yang menjadi pilihan awalnya.

Hal penting bahasa pemrograman ini merupakan bagian-bagian yang paling mendasar yang terdapat pada bahasa pemrograman. Seorang calon pembuat program dapat mempelajari hal dasar tersebut dari bahasa tertentu, dan selanjutnya dapat mengaplikasikannya pada jenis bahasa lain.

Hal penting bahasa pemrograman tersebut adalah

Deklarasi dan definisi

[Sumber: Pixabay]

Definisi dan deklarasi menjadi hal utama yang terdapat pada beberapa bahasa pemrograman. Hal penting bahasa pemrograman ini merupakan langkah awal untuk mengenalkan data, variabel, maupun fungsi di dalam bahasa pemrograman.

Definisi merupakan sebuah langkah untuk mengenalkan jenis, identitas, ataupun dimensi dari data, variabel, maupun fungsi di dalam suatu program. Terdapat berbagai macam jenis data, variabel, dan fungsi dalam sebuah pemrograman, membuat seorang pembuat program harus mengenalkan terlebih dulu hal-hal tersebut sebelum memanggil, atau memberikan perintah di dalam sebuah program.

Sedangkan definisi merupakan sebuah langkah yang memberikan sebuah nilai dari data, variabel maupun fungsi yang digunakan. Hal penting bahasa pemrograman ini dapat digunakan untuk memberikan nilai awal sebuah variabel, data, maupun fungsi sebelum digunakan dalam baris-baris perintah.

Input dan Output

[Sumber: Youtube]

Dalam sebagian program, input dan output menjadi hal penting bahasa pemrograman yang memberikan tipe dan fungsi dari program yang akan dibuat. Kalau dianalogikan, dua hal ini seperti bahan dasar dan hasil jadi yang diinginkan.

Kedua hal ini juga memiliki peranan penting dalam menentukan baris-baris perintah yang akan digunakan dalam sebuah program. Sehingga sebelum membuat program, seorang pembuat program harus mengetahui terlebih dulu input yang digunakan dan output yang diinginkan.

Misalnya, kita akan membuat sebuah program untuk membuat melakukan perhitungan dengan mengambil input dari angka-angka dan operator hitung yang diketik melalui keyboard. Tentu kita akan membuat program yang disesuaikan dengan hal tersebut, dengan mengambil input dari keyboard, mengolahnya dalam perhitungan, dan menampilkan output dalam sebuah hasil perhitungan.

Fungsi

[Sumber: Youtube]

Kalau di laman Wikipedia, fungsi disebutkan sebagai memerintah komputer untuk mengolah data sesuai dengan alur berpikir yang kita inginkan. Fungsi merupakan hal yang mendasari bagaimana program dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Fungsi merupakan suatu hal yang menjadi penentu jenis struktur bahasa perograman yang digunakan.

Fungsi menjadi sebuah hal penting bahasa pemrograman karena fungsi merupakan baris-baris kode yang menentukan logika dan algoritma dari program yang dikembangkan. Terdapat dua kategori  fungsi yang dapat digunakan untuk membuat program berjalan sesuai dengan alur yang dikehendaki, termasuk di dalamnya fungsi perulangan dan fungsi percabangan.

Operator

[Sumber: Pixabay]

Untuk menjalankan sebuah perhitungan, sebuah program memerlukan operator aritmatika untuk menjalankannya. Sebagai contoh, untuk menghitung dengan cara menjumlahkan, maka dalam menuliskan baris-baris perintah dalam program, kita perlu menggunakan tanda tambah (+). Tanda tambah ini merupakan sebuah operator.

Operator merupakan sebuah karakter yang menggambarkan sebuah aksi. Sama halnya dengan tanda tambah, berbagai macam operator lainnya dapat mereprensentasikan aksi sesuai dengan jenis operator yang digunakan.

Operator sama pentingnya dengan hal penting bahasa pemrograman sebelumnya. Operator dapat digunakan untuk menentukan apa yang terjadi dengan data maupun variabel yang digunakan saat program telah berjalan.

Library

[Sumber: Flickr]

Kadang, saat membuat sebuah program, kita dapat memanggil fungsi dari beberapa program yang sudah ada di compiler untuk menjalankan algoritma tertentu yang membutuhkan penulisan kode yang sedikit rumit. Kemudahan ini merupakan suatu hal yang ditawarkan sepaket program atau fungsi dalam sebuah library.

Sama seperti perpustakaan, library merupakan kumpulan fungsi maupun program yang telah tersedia di dalam compiler yang digunakan. Library akan mempermudah developer dalam menuliskan beberapa baris kode yang dirasa sangat sulit.

Sebagai contoh, semisal kita ingin menggunakan LCD 16×2 di berbagai jenis Arduino. Kita tentu harus mengatur data yang akan ditampilkan sesuai dengan konfigurasi LCD yang digunakan. Akan tetapi, dengan cukup memanggil Library LiquidCrystal.h, kita dapat dengan mudah untuk mengatur konfigurasi dan tampilan LCD tersebut.

Comment

[Sumber: Pixabay]

Mungkin sebagian dari kita akan mengabaikan menuliskan komentar saat membuat sebuah program, karena komentar dianggap tidak memiliki dampak yang sangat signifikan terhadap program yang kita buat. Komentar tidak akan memberikan sumbang sih apapun saat program dijalankan.

Akan tetapi, menuliskan komentar sebenarnya merupakan suatu kewajiban bagi pembuat kode, apalagi bagi mereka yang bekerja dalam bentuk tim yang membutuhkan kerja sama yang lebih. Menuliskan komentar merupakan hal yang tidak wajib, akan tetapi merupakan hal penting bahasa pemrograman yang harus diterapkan.

Dengan adanya komentar-komentar dalam menulis program, kita dapat membuat orang lain mengerti dengan lebih mudah tentang program yang telah kita buat. Orang lain dapat memahami algoritma, fungsi, dan berbagai hal dalam program kita melalui komentar-komentar yang kita sertakan saat menulis program tersebut.

Selain itu, dengan menuliskan komentar, kita dapat lebih mudah membaca kembali program yang telah jadi, atau kita dapat ingat kembali dengan bagian-bagian dalam program yang telah lama dikembangkan dan kita telah lupa dengannya.